Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Kupang - Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan meresmikan Bendungan Raknamo di Kupang Nusa Tenggara Timur (NTT). Bendungan yang dibangun sejak Januari 2015 dan dianggap kado dari Jokowi ini awalnya diperkirakan selesai Januari 2019.
Namun, dengan upaya percepatan maka proyek ini bisa selesai 1 tahun lebih awal atau tepatnya pada Desember 2017 lalu.
"Januari 2015 dibangun dan direncanakan selesai Januari 2019, tapi bisa dipercepat selesai Desember 2017," kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono saat meninjau Bendungan Raknamo, Kupang, NTT, Minggu (7/1/2018).
Bendungan Raknamo merupakan satu dari 49 bendungan yang mulai dibangun di era Jokowi. Awal pembangunan bendungan ini juga dilakukan groundbreaking oleh Jokowi.
"Ini Bendungan Raknamo dibangun kontraknya Desember 2014 mulai dikerjakan saat pemerintahan Jokowi-JK pertama kali. Bendungan pertama dari 49 bendungan baru," ujar Basuki.
Pembangunan Bendungan Raknamo membutuhkan dana sekitar Rp 720 miliar dan dikerjakan oleh PT Waskita Karya (Persero) Tbk. Bendungan ini memiliki kapasitas 16 juta meter kubik dan bisa dimanfaatkan untik kebutuhan irigasi hingga 1.250 hektar lahan pertanian.
"Kapasitasnya 16 juta meter kubik, manfaatnya untuk irigasi 1.250 hektar di Kabupaten Kupang," tutur Basuki.
Selain itu, kehadiran bendungan ini juga mampu menyediakan air baku di Kabupaten Kupang dengan debit sebesar 100 liter per detik.
"Bendungan ini mampu menyediakan air baku 100 liter per detik melayani Kabupaten Kupang. Setelah ini diresmikan irigasi dan air bakunya kita bangun," ujar Basuki.dtc