Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.comn - Medan. Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanla) Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) sukses merealisasikan 100% program asuransi nelayan di Provinsi Sumatera Utara pada 2017.
Sebanyak 1.900-an nelayan di 18 Kabupaten/Kota di Sumut pada 2018 ini telah tercover asuransi. Dengan adanya asuransi ini Kadiskanla Sumut Zonny Waldi berharap para nelayan di Sumatera Utara dapat lebih tentang dan lebih percaya diri mencari nafkah.
"Alhamdulillah realisasinya 100 persen. Totalnya ada sekitar 19 ribuan nelayan sudah tercover asuransi nelayan di 18 Kabupaten Kota termasuk nelayan di sekitar kawasan Danau Toba. Dengan adanya asuransi ini kita berharap suadara kita para nelayan itu akan lebih percaya diri saat melaut," ujar Zonny Waldi kepada wartawan Senin (8/1/2018).
Dikatakan Zonny, para nelayan tersebut tercover asuransi nelayan sejak Desember 2017 hingga Dersember 2018 mendatang dengan premi sekitar Rp170 ribuan per polis asuransinya. Dengan adanya bantuan dari pemerintah ini lanjut Zonny dapat menjadi stimulus kepada para nelayan akan pentingnya meproteksi diri dengan asuransi. Apalagi seperti diketahui nelayan merupakan salah satu pekerjaan yang memiliki resiko kerja yang tinggi.
Dijelaskan Zonny dengan adanya asuransi Nelayan ini maka para nelayan akan tercover asuransi jiwa untuk kecelakaan di laut sebesar Rp200 juta sedangkan meninggal di darat karena sakit maksimal mendapatkan tanggungan sebesar Rp160 juta.
"Kita juga berharap bantuan ini dapat menjadi stimulan bagi para nelayan agar melek asuransi. Karena seperti kita ketahui pekerjaan Nelayan ini kan resiko kerjanya juga tinggi. Setidaknya jika ada musibah maupun resiko kerja yang tidak sama-sama kita harapkan itu terjadi ahli waris akan mendapatkan manfaatkan asuransi jiwa. Selain itu juga kalau mereka sakit juga dapat bantuan kesehatan," terang Zonny.