Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Bandung - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mulai memanaskan mesin partainya untuk memenangkan pasangan Sudrajat - Syaikhu (Asyik) di Pilgub Jabar 2018. Partai pimpinan Sohibul Iman tersebut mulai menyusun strategi dan program pemenangan.
PKS memang mendominasi di Jabar dalam 10 tahun terakhir. Buktinya, PKS mampu mengahantarkan Ahmad Heryawan menjadi Gubernur Jabar selama dua periode. Namun PKS tetap harus bekerja keras untuk kembali menang.
"Semua kader siap bergerak sistematis meningkatkan popularitas dan elektabilitas Sudrajat - Syaikhu," kata Wakil Ketua DPW PKS Jabar Haru Suandaru saat Rapat Kerja Pemenangan Wilayah di Gedung Sabuga, Jalan Tamansari, Kota Bandung, Minggu (14/1/2018).
Ia menyakini kader-kader PKS, Gerindra dan PAN sudah solid untuk memenangkan Sudrajat-Syaikhu. Apalagi, sambung dia, pasangan Asyik itu mendapatkan amunisi tambahan dari PBB dan PPP kubu Djan Fariz.
"Kami lengkapi juga menyusun strategi dan beberapa program pemenangan pasangan ini," ungkap Haru.
Dia menuturkan salah satu strategi PKS yaitu mengoptimalkan daerah asal Sudrajat-Syaikhu. Misalnya Sudrajat akan didorong untuk lebih intens bersosialisasi di wilayah Priangan, sementara Syaikhu akan di optimal di Pantura.
"Pak Sudrajat akan kita dorong di Priangan karena beliau orang Priangan. Pak syaikhu akan di pantura, jadi insyaallah Jabar kita tercover. Barat, Timur, Utara dan Selatan," kata Haru.
Ditemui di lokasi yang sama, Sudrajat menilai kesuksesan Ahmad Heryawan jadi Gubernur Jabar dua periode membuktikan modal penting untuk Asyik. Dengan kekuatan tersebut, ia optimistis Sudrajat-Syiakhu mampu memenangi Pilgub Jabar 2018.
"Tapi jangan lengah, jangan sombong, gara-gara menang dua kali. Yang ketiga ini harus tertib, jangan lengah-jangan lengah," tegas Sudrajat kepada ribuan kader PKS.
Menurutnya kontestan cagub dan cawagub Jabar lainnya juga tengah bersiap menjalankan strateginya memenangi ajang pesta demokrasi tersebut. Namun, ia yakin mesin partai pendukungnya bisa berjalan dengan optimal.
"Kita bersama bersatu padu, kita menangkan saham kita yang 75 persen, menjadi direktur utama, menjadi gubernur di Jabar ini," kata Sudrajat. dtc