Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
MedanBisnis - Jakarta. Jumlah korban luka akibat selasar Tower II Bursa Efek Indonesia (BEI) yang ambruk mencapai 75 orang. Mereka dirawat di empat rumah sakit.
"Korban luka/trauma tumpul/patah tulang akibat robohnya selasar BEI per pukul 16.15 WIB, 75 orang," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto dalam keterangan tertulis, Senin (15/1).
Para korban luka dirawat di RSAL Mintohardjo sebanyak 17 orang, RS MRCCC Siloam 31 orang, RSPP 7 orang dan RS Jakarta 20 orang. Dilaporkan sejumlah korban mengalami patah tulang.
Di RS Siloam, ada sejumlah korban yang sudah diperbolehkan pulang. Sedangkan yang mengalami patah tulang harus menjalani perawatan medis lanjutan.
"Suara kaya rubuh tapi saya kirain satu gedung, nggak tahunya dinding sama balkon roboh," ujar karyawan di Tower I BEI, Tetti Siahaan (50) di RS Siloam.
Saat selasar BEI ambruk sekitar pukul 12.10 WIB, Tetti langsung masuk ke kolong meja untuk memastikan posisi aman.
"Saya memar di pinggang sama pusing sedikit, tapi saya minta rontgen, tapi sudah diperbolehkan pulang," katanya. (dtc)