Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Siti Aminah, gadis berusia 7 tahun korban penganiayaan ibu kandung akan menjalani operasi di bagian kepala karena mengalami pendarahan otak.
"Kesadaran pasien menurun akibat adanya pendarahan di bagian otak. Kami akan melakukan tindak operasi secepatnya," kata dr Mahyu Daniel SPBS selaku penanggung jawab pasien di ruang bagian syaraf RSUP Adam Malik Medan, Jumat (19/1/2018).
Menurutnya, pasien dirujuk dari RSU Padang Sidempuan dengan keluhan penurunan kesadaran. Saat ini gerak patologis korban berada pada level 9, jauh dari angka normal di level 15. "Bicara pasien juga terbatas, dan hanya memanggil kata mama," jelasnya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan dokter, korban mengalami penurunan kesadaran karena terjadi pendarahan di bagian otak sebelah kanan belakang. Pendarahan terjadi diduga akibat benturan yang cukup keras.
Untuk kondisi hari ini, Mahyu menerangkan kondisi Aminah untuk tingkat kesadarannya membaik satu poin. Karena sudah lebih aktif untuk berbicara. Pasien juga membuka mata bila ada rasa nyeri yang timbul. Namun, hasil foto ada timbunan cairan kronis yang harus diambil tindakan operasi. "Kami telah sampaikan kepada pihak keluarga, pasien harus dioperasi," ungkapnya.
Saat ini pihak rumah sakit masih menunggu persetujuan pihak keluarga untuk melakukan operasi.
Sebagai catatan, SA merupakan korban penganiayaan ibu kandungnya sendiri bernama Yusma Delima Harahap, warga desa Hutalimbaru, Padang Lawas Utara. Polisi telah menangkap Yusma pada Selasa lalu dan masih memburu ayah tiri korban bernama Aldi Pratama.
Korban sempat dirawat di RSU Padangsidempuan, lalu dirujuk ke RSU Adam Malik untuk mendapat perawatan yang lebih intensif. Akibat penganiayaan itu, korban mengalami pendarahan di bagian kepala dan luka-luka di beberapa bagian tubuh.