Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Panyabungan. Beberapa hari terakhir produksi tandan buah segar (TBS) kelapa sawit di Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatra Utara turun drastis hingga 50%. Kondisi ini terjadi karena di daerah itu sedang memasuki musim trek.
Seorang petani sawit di daerah itu, Maryono kepada medanbisnisdaily.com, Rabu (31/1/2018), mengatakan, musim trek ini hampir menyeluruh, baik itu di petani kampung begitu juga perkebunan. Bahkan peneriaman masyarakat plasma juga ikut menurun.
"Penerimaan anggota KUD di Kecamatan Sinunukan menurun dari Rp 5.000.000-an menjadi Rp 3.000.000-an/ bulan. Kondisi ini diprediksi bisa berlanjut hingga ke level Rp 2.000.000/kg," ujarnya.
Hal senada juga disampaikan petani lainnya, Mhd Hasibuan. Ia mengalami penurunan hasil panen.
"Kalau harga relatif normal masih sekitar Rp 1.450/ kg dan ini kemungkinan masih berlanjut," ungkapnya.