Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Paris. Paris St. Germain siap menantang Real Madrid. Pelatih PSG Unai Emery memperingatkan bahwa timnya kini sudah jauh lebih siap daripada musim-musim sebelumnya.
Kedua raksasa itu bertemu di babak 16 besar Liga Champions. Les Parisiens akan bertandang ke Madrid lebih dahulu di leg I pada 14 Februari, sebelum berjumpa di Parc des Princes pada dua pekan berikutnya.
Meski kalah pengalaman, PSG sedikit diunggulkan kalau dilihat dengan performa di musim ini. Tambahan pemain seperti Neymar, Kylian Mbappe, dan Dani Alves, PSG begitu dominan di Ligue 1, masih bertahan di Piala Prancis, serta mengejutkan dengan menang telak atas Bayern Munich serta memenangi grup mereka.
Di sisi lain, Madrid justru inkonsisten setelah sukses menjuarai La Liga dan Liga Champions 2016/17. Los Blancos tampil sebagai runner-up grup usai kalah dari Tottenham Hotspur, tercecer di La Liga, dan sudah terdepak dari Copa del Rey.
"Kami akan bermain melawan tim terbaik di dunia, yang sudah memenangi tiga dari empat Liga Champions terakhir, terlepas dari bagaimana performa mereka sekarang," kata Emery di AS.
"Kami sekarang sudah jauh lebih siap. Kalau Anda ingin menjadi juara, Anda harus menghadapi situasi-situasi semacam ini karena mereka semua (juara) sudah menghadapi situasi-situasi serupa."
Musim lalu tidak akan pernah bisa dilupakan PSG usai disingkirkan Barcelona di perempatfinal secara menyakitkan. Sempat unggul 4-0 di leg I, Cavani cs mesti angkat koper usai dihajar 1-6 di leg II. Momen itu menjadi pelajaran berharga bagi PSG saat menghadapi Madrid.
"Bagi saya, itu adalah pengalaman yang harusnya menjadi positif meskipun momennya sangat negatif. Pengalaman ini, Anda harus mendapatkannya, tapi memang menyakitkan," sambung Emery.
"Ketika itu saya ingin melarikan diri dari banyak tepat. Saya bejerlan sekitar lorong-lorong Camp Nou selama satu setengah jam dan saya tidak tahu berapa banyak tendangan yang saya lakukan ke dinding. Tapi tim ini sekarang sudah jauh lebih siap." (dtc)