Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Balige. Mantan anggota DPRD Toba Samosir (Tobasa), Sabam Simanjuntak menilai Kepala Dinas Pertanian Lintong Sitorus gagal menjalankan misi pertanian, khususnya dalam pemberdayaan kelompok tani (Poktan) yang saat ini semakin terpuruk.
"Pak Bupati, tolong dievaluasi Dinas Pertanian, di mana saat ini menurut kami sangat terpuruk, " ujar Sabam, Juma t(2/2/2018), pada acara coffee morning di Rumah Dinas Bupati Tobasa, di Balige.
Dia mengatakan hal ini sangat beralasan, karen, sebelumnya kelompok tani di daerah Toba Samosir sangat diakui secara nasional, namun saat ini sangat tidak diketahui bagaimana kinerjanya dan bagaimana perkembangan pertanian itu.
"Kami memantau bahwa banyak alat pertanian tidak pernah dipergunakan sebagaimana tujuannya bahkan hanya untuk kepentingan oknum saja, Untuk itu, sudah waktunya dinilai bagaimana capaiannya, " sebutnya.
Tidak hanya itu, Sabam yang sudah tiga periode menjadi anggota DPRD di Tobasa itu berharap tujuan pertanian itu sebagaimana dulunya harus dikembalikan.
"Bagaimana kemajuan pertanian kita, menurut saya sangat mundur. Katanya jagung ada sebanyak 20.000 hektare, tolong diberikan datanya, " ucapnya.
Selain itu, Sabam juga menyampaikan ketidakpuasannya akan pelayanan pemerintah daerah secara menyeluruh, baik perizinan dan pendidikan hingga disiplin pegawai.