Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - London. Arsenal dinanti dua partai berat di Premier League, salah satunya tandang ke Tottenham Hotspur. Laga ini bisa jadi penentu nasib The Gunners musim ini.
Arsenal akan menjamu Everton lebih dulu pada Minggu (4/2/2018) dinihari WIB pekan ini. Setelah itu skuat besutan Arsene Wenger itu akan bertandang ke Spurs untuk melakoni derby London utara.
Partai melawan Spurs dinilai analis Sky Sports, Jamier Carragher, sebagai tolok ukur untuk Arsenal. Kalah di laga tersebut bisa berarti kehancuran untuk Arsenal.
Sebab hasil itu akan membuat jarak Arsenal dengan empat besar semakin lebar, yang artinya finis di zona Liga Champions pun kian berat. Saat ini saja Arsenal sudah delapan poin di belakang Chelsea di posisi empat dan enam angka tertinggal dari Spurs di tempat kelima.
Arsenal boleh saja merekrut dua pemain baru di lini serang, Henrikh Mkhitaryan dan Pierre-Emerick Aubameyang. Namun Carragher sudah menekankan bahwa persoalan besar Arsenal ada di pertahanan.
"Saya masih berpikir, meskipun dengan perekrutan-perekrutan itu, mereka masih punya tugas besar. Saya rasa mereka bertahan di tepian jurang dengan menggantung pada kuku," kata Carragher dikutip Sky Sports.
"Kalau mereka kalah dari Tottenham, sudah hampir bisa dibilang kelar untuk mengejar empat besar. Mereka harus memastikan diri tak kalah di pertandingan tersebut."
"Gagal masuk Liga Champions mungkin bukan akhir dari segalanya. Mereka sebenarnya terlihat sedang melaju mundur dan menjauh dari empat besar sekarang," tandasnya. (dtc)