Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Madiun - KPU Madiun semprot pasangan calon (Paslon) yang mengerahkan massa menggunakan kendaraan motor roda dua, dalam Deklarasi Kampanye Damai 3 paslon Bupati Madiun.
"Tadi sempat kita semprot semua agar jangan melibatkan motor roda dua. Tapi nekat semua ikut para simpatisan paslon," jelas Ketua KPU Kabupaten Madiun Wahyudi, kepada detikcom usai acara deklarasi damai di Alun-Alun Mejayan Caruban, Minggu (18/2/2018).
Meski sempat menolak aturan KPU, kata Wahyudi, para relawan paslon yang mengendarai motor roda dua akhirnya bersedia untuk berpisah. Relawan yang mengendarai roda dua memisahkan diri dari rombongan paslon untuk berangkat lebih dahulu menuju lokasi.
"Kita sudah tegaskan ke relawan akhirnya bersedia untuk berangkat duluan memisahkan diri tentu dengan kawalan polisi juga," tuturnya.
Wahyudi menambahkan, sebelum Deklarasi Kampanye Damai, ketiga paslon memang mengikuti konvoi dari kantor KPU di Jalan Raya Madiun-Ponorogo Desa Purworejo kecamatan Geger. Konvoi yang dikawal ketat kepolisian itu, melalui rute jalan-jalan desa dan kecamatan mulai Kecamatan Geger, Dagangan, Wungu, Madiun, Wonoasri dan terakhir Mejayan Caruban. Mereka melalui jalan berjarak 50 kM itu dengan aman.
Dalam konvoi para paslon menghias mobil bak terbuka. Seperti tampak paslon nomor urut 1 H Ahmad Dawami Ragil Saputra-Hari Wuryanto dengan slogan berkah, naik di atas bak mobil terbuka yang dihiasan janur kuning seperti layaknya pengantin.
"Tidak ada maksud apa-apa ini ide teman-teman tim berkah biar meriah di hiasi janur kuning," jelas Calon Bupati H Ahmad Dawami Ragil Saputra ysng akrab di sapa Kaji mbing kepada detikcom.
Sementara paslon nomor urut 2 Rio Wing Dinaryhadi-H Sukiman dengan slogas mas Rio pas memilih naik mobil tertutup. Paslon dengan slogan mas Rio pas membuka kaca mobil sambil menyapa warga disepanjang jalan yang dilalui konvoi.
paslon terakhir nomor urut 3 Djoko Setiono-Suprapto dalam konvoinya dengan mobil bak terbuka dihias barner gambar mereka. Paslon dengan slogan Djosto meramaikan dengan musik Dongkrek khas Madiun.
Deklarasi Kampanye Damai ini berakhir dengan pelepasan burung merpati putih di atas panggung oleh semua paslon. Hadir dalam acara deklarasi damai Bupati Madiun H. Muhtarom, Kapolres Nadiun AKBP I Made Agus Prasatya. dtc