Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Erupsi Gunung Sinabung pada Senin (19/2/2018) belum berdampak langsung pada harga sayur-mayur d Kota Medan. Pantauan medanbisnis di sejumlah pasar tradisional, Selasa (20/2/2018), harga masih bertahan normal. Namun kondisi ini belum bisa dipastikan untuk beberapa hari ke depan.
Seperti pengakuan Hernina, pedagang sayuran di Pasar Petisah. Menurutnya, harga maish normal karena pasokan dari Tanah Karo dan daerah lainnya masih lancar.
“Hari ini masih stabil, tapi tidak tahu kalau besok-besok ya. Bisa saja naik, jika pasokannya terganggu. Sebab banyak juga sayuran kita yang dari sana (Karo),”ujarnya.
Misalnya sambung Hernina sawi pahit, sawi manis, sawi putih, sawi botol, slada, daun prei, brokoli, daun sop. “Slada itu masih Rp 10.000, daun sop Rp 10.000, daun prei Rp 10.000 per kg. Masih stabil harganya,”ujarnya.
Hal senada diamini pedagang sayuran lainnya, A Sipayung. “Hari ini masih normal. Kalau masih banyak barang, biasanya harga tetap stabil,”ujarnya.
Untuk brokoli dia memasarkan diharga Rp 12.000 per kg, kol Rp 4.000 per kg. “Kalau satu hari saja, biasaya tidak akan terlalu berimbas,”jelasnya lagi, sebab sampai saat ini pasokan sayuran dari gunung tidak ada kendala.
Demikia halnya dengan cabai merah yang dipasarkan stabil diharga Rp 35.000 hingga Rp 36.000 per kg, cabai rawit Rp 20.000 hingga Rpp 24.00 per kg, cabai rawit Rp 42.000 hingga Rp 48.000 per kg, tergantung kualitasnya.