Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. DPP Ikatan Nasional Konsultan Indonesia (Inkindo) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) sukses melaksanakan Musyawarah Provinsi (Musprov) di Grand Ballroom Hotel Santika Dyandra Medan, Selasa (27/2/2018).
Pendi Sebayang terpilih sebagai Ketua DPP Inkindo Provinsi Sumut periode 2018-2022 melalui mekanisme pemilihan (voting) yang dipandu Ketua Pemilihan Sudirman Halawa. Pendi memperoleh 88 suara dari 183 orang yang memberikan hak suara.
Pendi mengalahkan empat kandidat lainya, antara lain pesaing terdekat Ahmad Windu Utama ST MSi IAI (85 suara), Ir Besri Nazir MM (8 suara), Ir Yanuar Mahdi IAI (1 suara) dan Abdul Rahim Surbakti ST (1 suara). Sebelumnya, Pendi adalah Bendahara Inkindo Sumut masa bhakti 2014-2018.
Meskipun pemilihan berlangsung ketat, namun tetap dalam semangat kebersamaan. Terbukti bahwa setelah terpilihnya ketua baru, masing-masing kandidat saling menyalami. Kemudian satu per satu anggota Inkindo menyampaikan selamat kepada Pendi Sebayang.
Dengan demikian, Pendi Sebayang resmi melanjutkan estafet kepemimpinan Inkindo Sumut dari Ketua DPP Inkindo Sumut Ir Rikardo Bonar Manurung MSi masa bhakti 2014-2018.
Pendi sebayang mengatakan kesiapannya memimpin Inkindo Sumut empat tahun ke depan. Sebagaimana dalam visi misinya, Pendi mengatakan bahwa Inkindo harus mengutamakan profesionalisme dab peningkatan layanan jasa konsultasi.
Dengan demikian, Inkindo akan terus menyumbangkan karya terbaiknya bagi nusa dan bangsa khususnya Sumut, serta Inkindo akan terus mengasa kemampuan profesi konsultannya bagi penguatan kapasitas konsultan yang berdaya saing.
Hadir pada Musprov itu Waketum Bidang Pranata Usaha dan Profesi DPN Inkindo Ronald Sihombing Hutasoit, Waketum Kajian Strategis, Ristek dan Kerja Sama Perguruan Tinggi DPN Inkindo Ir Murlan Tamba MM, Ketua DPP Inkindo Sumut demisioner Ir Rikardo Bonar Manurung MSi dan lainnya.
Pendi Sebayang lahir di Tanah Karo 11 Oktober 1963. Ia memeroleh gelar Sarjana Teknik Sipil dari Fakultas Teknik Universitas HKBP Nommensen Medan tahun 1989. Gelar Magister (S2) diraih dari Fakultas Teknik Arsitektur Universitas Sumatera Utara (USU) pada 2015.