Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Hari ini, Fedricho Purba kesal luar biasa. Uang dari ATM miliknya senilai Rp 15 juta dibobol orang. Kepada Medanbisnisdaily.com, Selasa (27/2/2018), mahasiswa Universitas Negeri Medan (Unimed) ini mengisahkan kronologis peristiwa itu.
"Kejadian itu terjadi siang tadi, Selasa (27/2/2018) pukul 12.28 WIB. Bermula aku ingin mengambil uang dari mesin ATM yang ada di Alfamidi yang ada di Gedung Arca, Medan. Namun kartunya entah kenapa tiba-tiba terganjal di dalam mesin ATM. Karena panik aku mengutak-atik PIN ATM," kisahnya.
"Bertepatan di belakangku ada seorang laki-laki. Ia menyuruhku untuk melapor. Aku pun mengikuti sarannya karena kulihat dia juga ikut keluar. Namun tak lama ia masuk lagi. Dugaanku saat itulah ia membobol ATM ku," keluh Fedricho.
Lebih lanjut Fedricho menguraikan, setelah melihat rekaman CCTV yang dipunyai Alfamidi, si pelaku hanya berpura-pura antri. Diam-diam dia mengintip PIN yang kutulis.
Dari rekaman CCTV itu, terlihat wajah laki-laki itu berjerawat. Menggunakan topi, umurnya ditaksir 35-37 tahun, tinggi badan kurang lebih 175 cm.
Fedricho mengaku telah membuat pengaduan ke Polsek Medan Kota Teladan. Namun menurut Fedricho polisi mengarahkan agar ia melapor ke bank terkait dengan membuka CCTV mereka.
"Itu saran kepolisian. Tapi itu tak mungkin karena ATM yang kupake itu teregistrasi atas nama ibuku. Sementara ibuku sedang berada di Jakarta," kata mahasiswa jurusan seni rupa ini.