Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta. Pemprov DKI menggelar event kreasi Betawi di Blok G Balai Kota, Jakarta. 75 pedagang menjajakan dagangannya di sana, mulai dari makanan hingga workshop ondel-ondel.
Wakil Gubernur DKI Jakarta menyebut seharusnya pemilik gedung di Jakarta bisa memberi ruang pada UKM seperti yang dicontohkan dalam event kreasi Betawi.
"Kita harapkan ini jadi embrio di gedung-gedung lain dimana utilisasinya masih bisa di dioptimalisasikan dan tentu juga ada ingin gedung-gedung itu membuka kesempatan pada UKM. Jangan seperti di Melawai. Gedung-gedungnya menutup diri," kata Sandi di Balai Kota, Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (5/3/2018).
Sandi juga melihat banyaknya perumahan yang dijadikan kantor tidak memeri ruang untuk UKM di sekitarnya. Sehingga menyebabkan para UKM tidak tertata.
"Akhirnya kebutuhan dari para UKM dan kebutuhan daripada karyawan dan pengujung di sana tidak tersalurkan," jelasnya.
Untuk PKL Melawai, Sandi mengatakan masih mencarikan lahan. Dia juga akan mengundang para pemilik gedung di kawasan Melawai untuk ikut memberi ruang kepada PKL berjualan di dalam perkantoran.
"Nah di Melawai ada 75 yang ditata dan dari Sudin sudah disampaikan bahwa mereka sudah ikut pelatihan sebagian dan sebagian lagi belum. Beberapa usulan adalah merelokasi mereka. Tapi saya bilang kalau merelokasinya itu tempatnya terlalu jauh dan tidak ada alternatif untuk karyawan atau pengunjung perkantoran di sana, maka nanti akan timbul lagi, mereka akan kembali lagi ke sana seperti di Tanah Abang," paparnya. (dtc)