Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Pekanbaru. Satgas menggelar apel siaga bersama melibatkan berbagai instansi di halaman Kantor Gubernur Riau. Apel ini digelar dalam persiapan mencegah kebakaran lahan di Riau.
"Satgas ini melibatkan lintas instansi pemerintah termasuk pihak swasta dan masyarakat. Semua komponen ada di dalamnya untuk mencegah kebakaran," kata Kepala BPBD Riau, Edwar Sanger kepada detikcom, Kamis (8/3/20218).
Apel siaga ini dihadiri Satgas Karhutla dari berbagai instantasi terkait. Apel ini dihadiri dari BPBD Riau, BPBD seluruh kabupaten dan kota, Korem 031 Wira Bima, Lanud Roesmin Nurjadin, Polda Riau, Manggala Agni, perusahaan, Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau. Pelaksanaan ini juga dalam rangka pemeriksaan sejumlah peralatan untuk melakukan pencegahan kebakaran.
Edwar menjelaskan, apel siaga ini dilaksanakan setelah Pemprov Riau menetapkan status siaga darurat Karhutla pada 19 Februari lalu. Dengan demikian, segala persiapan tim di lapangan harus benar-benar matang untuk menanggulangi kebakaran.
"Pelaksanaan di masing-masing kabupaten dalam rangka melakukan pemadaman bila terjadi kebakaran lahan akan dipimpin Polres dan Kodim," kata Edwar.
Bila dalam pelaksanaan di lapangan nantinya lokasi yang terbakar sulit dijangkau, maka Satgas di daerah akan berkoordinasi provinsi.
"Kita akan mengerahkan heli untuk membantu lokasi yang sulit dijangkau. Pemadaman lewat udara akan dilakukan sembari tim darat melakukan pemadaman juga," kata Edwar.
Edwar menjelaskan, di posko Satgas Karhutla ada 3 unit heli milik Sinarmas dan satu heli milik Lanud Roesmin Nurjadin. Sejauh ini bantuan heli dari BNPB untuk memperkuat Satgas Karhutla masih dalam proses.
Data terakhir luasan kebakaran yang terjadi di Riau terhitung Januari hingga Kamis (8/3) sudah mencapai 851 hektare. Dari 12 kabupaten dan kota yang ada di Riau, hanya 1 kabupaten yang tidak terbakar.
Sinarmas yang tergabung dalam Satgas juga menyiapkan regu pemadam kebakaran (RPK). Regu ini memiliki sejumlah peralatan cegah kebakaran seperti, kendaraan pemadam, situation room ceter sebagai pusat pendistribusian informasi mengenai deteksi hotspot secara realtime di seluruh lahan konsesi dan mitra.
"Kami siap mendukung penuh Pemprov Riau dalam menanggulangi dan mencegah bencana kebakaran lahan dan hutan. Hal ini merupakan komitmen kami untuk bersama-sama ambil bagian dalam mencegahan kebakaran," kata Humas Sinarmas Forestry, Nurul Huda. (dtc)