Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan.Massa Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) berunjuk rasa dan melempari gedung DPRD Sumut, di Jalan Imam Bonjol, Medan dengan tomat, Jumat (9/3/2018). Mereka menolak revisi Undang-undang No. 17 Tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPRD, dan DPD ( MD3).
Selain melampari tomat, massa juga nenunjangi pintu gerbang gedung DPRD Sumut yang telah ditutup security. Bahkan saat Anggota DPRD Sumut, Hanafiah Harahap yang hendak menjumpai massa ditolak karena mahasiswa menyatakan tidak mengenal wakil rakyat dari Fraksi Partai Golkar tersebut.
"Kami tidak mengenal bapak," ujar salah seorang massa.
Mendengar itu, Hanafiah Harahap menyatakan, minta waktu untuk memperkenalkan diri dan mengakui ia juga dulunya seorang aktivis.
"Aktivis gadungan mungkin. Kami tidak kenal bapak," kata seorang massa.
Hanafiah yang merasa tersinggung langsung emosi dan meminta mahasiswa itu menarik pernyataannya. Namun oleh massa yang lain, mereka mengusir Hanafiah Harahap.
"Baik saya akan mundur kalau kalian tidak mau," ucap Hanafiah sembari meninggalkan massa.
Melihat Hanafiah pergi, massa semakin emosi dan terus memaki anggota DPRD Sumut dan melempari tomat.