Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Brebes. Arif Azhari, seorang warga Desa Kluwut Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah sempat hilang tanpa kabar selama 25 tahun. Saat ini tanpa di duga, Arif kembali ke rumah orang tuanya.
Keluarga tak mengira, Arif bakal kembali ke rumah lagi. Bahkan keluarga sudah mengira dia meninggal karena karena tidak ada kabar sama sekali.
Namun dia kembali ke rumah orang tuanya di Brebes. Dia diantar oleh petugas dari Dinas Sosial Kota Surabaya yang selama ini menanganinya.
Arif merupakan anak pasangan Waryunah dan Nur Soleh warga Desa Kluwut Kecamatan Bulakamba, Brebes. Ia meninggalkan rumahnya saat berusia 20 tahun karena orang tua akan menjodohkan. Namun saat itu, dia justru depresi sehingga meninggalkan rumah tanpa sepengetahuan orang tua.
"Arif pergi tahun 1993 kareba tidak mau memenuhi keinginan orang tua yang menjodohkan Arif. Anak saya sempat stres terus dia kabur," ujar Waryonah saat ditemui di rumahnya di Desa Kluwut, Rabu (14/3/2018).
Keluarga sempat dibuat kerepotan dan bingung dengan kepergian Arif. Mereka sempat mencari Arif dengan berbagai cara, termasuk mendatangi beberapa paranormal.
"Orang pintar yang didatangi menyebutkan Arif bekerja sebagai TKI di Arab Saudi," kata Waryunah menceritakan masa silam Arif.
Dari jawaban paranornal ini, pada November 2017 lalu, ibunda Arif berniat mencarinya di Arab Saudi sekaligus menjalankan ibadah umrah. Tapi saat itu, anak anak lain Waryunah mencegahnya. Jika tetap mau ke Arab Saudi, Waryunah diminta untuk beribadah saja dan berdoa agar Arif segera kembali.
"Allah mengabulkan doa saya, dan Alhamdulillah Arif kembali," ungkapnya sambil terisak.
Saat ditemui di tempat terpisah, Sekretaris Desa Kluwut, Bambang Kusworo menjelaskan, petugas Dinas Sosial Kota Surabaya tiba di Desa Kluwut pada pekan lalu pukul 08.00 WIB. Mereka membawa Arif Azhari dan langsung disambut pihak keluarga. Saat tiba di rumahnya, Arif Azhari masih mengenali keluarganya.
"Arif masih kenal dengan ibunya dan saudara saudaranya. Selama 25 tahun mereka berpisah akhirnya mereka dipertemukan. Selama 10 tahun entah Arif ke mana, tapi Dinas Sosial Kota Surabaya mengaku menangani Arif sudah 15 tahun. Jadi dihitung sejak kepergian Arif sampai sekarang itu sudah 25 tahun," jelasnya.
Disebutkan, sebelum diamankan Pemkot Surabaya, Arif sempat menjadi gelandangan. Dia hidup berpindah pindah si kota Surabaya. Sampai akhirnya Arif dirazia dan menjalani rehabilitasi hingga sembuh. (dtc)