Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. BNI Syariah mengincar masuk kategori bank BUKU III pada 2019 atau 2020 mendatang. Sekretaris Perusahaan BNI, Syariah Adjat Djatnika, mengungkapkan, BNI selaku pemegang saham telah mengucurkan modal sebesar Rp1 triliun untuk mengerek modal inti bank itu.
"Saat ini posisi modal inti BNI Syariah sebesar Rp3,8 triliun," katanya, di Medan, Kamis (15/3/2018).
Untuk masuk kategori BUKU III, BNI Syariah kini tinggal mengejar penambahan modal inti sebesar Rp1,2 triliun untuk memenuhi syarat minimal Rp5 triliun. Dengan nominal sebesar itu, pihaknya optimistis dalam waktu dekat BNI Syariah akan masuk dalam BUKU III.
Menurut dia, dengan masuk ke BUKU III, BNI Syariah akan semakin leluasa mengembangkan sayap bisnis, baik di dalam maupun luar negeri mengukuti jejak induk perusahaan, BNI.
Begitupun, kata dia, BNI Syariah tetap menunggu keputusan pemegang saham, yakni BNI untuk kembali menyuntikkan dana. Suntikan dana tersebut akan digunakan untuk menambah modal dan memperkuat pembiayaan.
Adapun tambahan modal Rp1 triliun beberapa waktu lalu itu mampu mengerek rasio permodalan (CAR) BNI Syariah ke level 20,14%, menopang pertumbuhan bisnis pembiayaan serta pengembangan infrastruktur IT untuk memaksimalkan sistem digital.