Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengaku optimis pasangan Syaifullah Yusuf (Gus Ipul) dan Puti Guntur Soekarno bisa unggul dari Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak. Meski survei elektabilitas pasangan tersebut masih kalah dari Khofifah-Emil Dardak.
"Yang pertama kita sangat optimis pasangan Gus Ipul sama Mbak Puti akan menang. Karena memang sejarah demografi di Jatim itu dari (tahun) 55 sampai sekarang tidak pernah berubah. Pemenang selalu hijau yang pertama dalam hal ini. Kalau sekarang ada representasi PKB dan PDIP," kata Sekjen PKB Abdul Kadir Karding di Hotel Sari Pan Pasific, Sarinah, Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu (18/3/2018).
Karding menyebut kehadiran sosok Puti Guntur pun membuat trend Gus Ipul kian menanjak. Tak hanya elektabilitas yang naik, ia juga menyebut duet Gus Ipul-Puti Guntur akan sangat diuntungkan oleh figur Puti.
"Dan sejak masuknya Mbak Puti ini mulai merangkak naik terus dan menurut saya kehadiran Mbak Puti ini satu hal yang sangat menguntungkan bagi pasangan Gus Ipul," ujarnya.
Sebelumnya, Poltracking Indonesia merilis hasil survei yang digelar mulai tanggal 6-11 Maret 2018 lalu terhadap 1.200 responden. Metode yang digunakan stratified multistage random sampling. Margin of error dari survei tersebut +- 2,8% dengan tingkat kepercayaan 95%.
Berikut hasil survei terhadap elektabilitas pasangan cagub-cawagub Jatim melalui simulasi kertas suara yang dipaparkan oleh Poltracking Indonesia:
Khofifah Indar Parawansa-Emil Elistianto Dardak: 42,4%
Saifullah Yusuf-Puti Guntur Soekarno: 35,8%
Undecided Voters (belum menentukan pilihan): 21,8%
Sedangkan elektabilitas kandidat tanpa dipasangkan, hasilnya sebagai berikut:
Khofifah Indar Parawansa: 42,6%
Saifullah Yusuf: 39,6%
Emil Elistianto Dardak: 35,2%Puti Guntur Soekarno: 27,7% (dtc)