Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Lubukpakam. Dua orang Karyawan yang bekerja di perusahan perkebunan kelapa sawit milik PT Sungai Wang yang berlolakasi di Desa Sei Tuan, Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deliserdang, tenggelam di Paluh Kacamata (Muncong), Dusun II Desa Sei Tuan, Selasa (20/3/2018) sekitar pukul 07.00 WIB.
Hingga berita ini diturunkan pukul 15.00 WIB, satu korban atas nama Muhammad Rajab (45), warga Pangkalan Brandan yang baru 4 bulan menetap di Pondok PT Sungai Wang, Desa Sei Tuan, belum juga ditemukan.
Sedangkan temannya M Razali (47) yang juga warga Pangkalan Brandan bisa diselamatkan oleh mandornya, Indra Nasution. Saat ini M Razali masih dirawat di Rumah Sakit Sumber Waras, Desa Percut.
Atas kejadian ini, seluruh karyawan dibantu masyarakat setempat dan petugas Polsek Beringin yang dipimpin Kanitres, Iptu Alrin Harahap melakukan pencarian dengan cara manual terhadap korban yang tenggelam.
Informasi yang didapat dari Mandor pekerja PT Sungai Wang, Indra Nasution mengatakan, pada pukul 07.00 WIB, kedua pekerja tersebut sedang menjaring udang di paluh. Tapi saat mengangkat jaring dari atas titi pintu klep kedua pekerja itu terjatuh langsung ke Paluh. Melihat kejadian tersebut Indra Nasution yang melihat dari kejauhan langsung mengejar dan menolong salah satu karyawannya yakni M Razali dan langsung membawanya ke RS Sumber Waras untuk diberi pertolongan.
"Sedangkan Muhammad Rajab yang diduga tidak bisa berenang langsung tenggelam ke dasar paluh," kata Indra.
Kepala Security PT Sungai Wang, Burhan Simanjuntak (45) menjelaskan, kedua orang tersebut memang Karyawan PT Sungai Wang sebagai buruh panen Sawit. Kedua karyawan tersebut sudah 4 bulan bekerja dan menetap di Pondok yang sediakan perusahaan.
Burhan menyebutkan, kejadian tersebut bukan Kecelakaan kerja. Sebab, keduanya sedang mencari udang di paluh. "Kami dari PT Sungai Wang sejak dahulu melarang para karyawan untuk melakukan pekerjaan selain di perkebunan sawit ini. Kami mengira mereka berdua mencari udang untuk mencari tambahan atau untuk dimakan. Jadi, intinya ini bukan kecelakaan kerja," papar Burhan.
Meski demikian, pihaknya sebagai sebagai pengawas akan berkordinasi dengan pimpinannya untuk membantu pembiayaan perobatan yang di rumah sakit dan korban yang tenggelam yang hingga saat ini belum di temukan.
Kanitres Polsek Beringin, IPTU Alrin Harahap yang turut hadir di lokasi mengatakan,warga,karyawan PT Sungai Wang,kepala desa dan anggotanya terus melakukan pencarian korban M Rajab yang tenggelam dengan cara manual menyisir paluh hingga ke muara Laut Selat Malaka.
"Kami berharap korban dapat segera di temukan," ujar Alrin.