Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta. Habib Rizieq Syihab disebut siap maju Pilpres 2019 andai diminta umat dan ulama melalui Gerindra, PKS, PAN dan PBB. Golkar mengingatkan kalau syarat seorang capres harus dilihat catatan kepolisiannya.
"Ingat loh, salah satu syarat yang harus dipenuhi untuk capres itu menurut UU No 7 tentang Pemilu pada pasal 227 ayat b, yaitu surat keterangan catatan kepolisian dari Mabes Polri dan juga kesetiaan terhadap Pancasila dan UUD 1945," ujar Keta DPP Golkar Ace Hasan Syadzily kepada wartawan, Sabtu (24/3).
Ace mengatakan Golkar tak mempermasalahkan andai Rizieq jadi maju sebagai calon presiden. Namun, dia mengatakan Rizieq harus mendapat dukungan dari partai politik.
Terkait empat partai yang disebut dalam daftar koalisi itu, Ace tak yakin mereka mau mencalonkan Rizieq. Bagi Ace, empat parpol tersebut sudah punya sikap untuk Pilpres 2019.
"Apakah Partai Gerindra, PKS dan partai lainnya mau mencalonkannya? Bukankah partai-partai tersebut sudah memiliki kader-kader sendiri yang akan dicalonkan parpol tersebut?" ucap Ace.
"Menurut UU, pasangan calon presiden kan harus diusung partai politk," imbuh anggota DPR itu.
Habib Rizieq merupakan tersangka di kasus chat dengan kandungan pornografi yang diusut Polda Metro Jaya. Habib Rizieq membantah mentah-mentah sangkaan polisi di kasus ini dan menyebut polisi melakukan kriminalisasi.
Ketua Umum Persaudaraan Alumni 212 (PA 212) Slamet Maarif mengatakan, Habib Rizieq bisa saja maju Pilpres 2019. Namun, ada kondisi yang harus dipenuhi sebelum itu.
"Insya Allah jika diminta ulama dan umat (Habib Rizieq siap maju Pilpres 2019)," kata Slamet yang juga jubir FPI itu melalui WhatsApp, hari ini. (dtc)