Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Mensukseskan “NHU Goes International” sebagai sebuah program yang diperuntukkan untuk masyarakat Sumatera Utara (Sumut) dalam rangka era globalisasi dan era milenial, TOFL ITP Universitas HKBP Nommensen (UHN) sukses melakukan tes perdana di Kota Sibolga, Kamis (5/4/2018).
Adapun pesertanya adalah para siswa SMU Sibolga dan sangat antusias mengikutinya. Para siswa SMU Sibolga ini sangat bangga karena dengan adanya test TOEFL ITP ini mereka paham betul sejauh mana kemampuan mereka.
“Kemampuan Bahasa Inggris kami harus dipupuk dari sekarang karena ini adalah modal utama dalam menjadi sukses di era globalisasi ekonomi dan era milenial,” tegas para Sisswa SMU Sibolga ini.
Dalam siaran pers yang diterima Medanbisnisdaily.com, Jumat (6/4/2018), Wakil Rektor IV UHN Dr Hilman Pardede MPd mengatakan UHN sangat peduli dengan kemampuan berbahasa Inggris para siswa. Agar kelak mereka bisa jadi generasi emas bagi bangsa ini.
Hilman Pardede mengatakan saat ini UHN terus menjalin mitra kerja dengan berbagai perguruan tinggi ternama sebagai wujud UHN sangat peduli dengan mutu. Doktor Linguistik USU ini juga mengatakan banyak alumni UHN yang ikut student exchange di Taiwan, Malaysia dan Korea Selatan serta Jepang.
Bahkan, katanya, ada dosen UHN Dr Samse Pandiangan dan Dr Richard Napitupulu yang menjadi dosen tamu di CULS Rep Ceko.
Sementara Dr Mula Sidiro MSi PhD mengatakan UHN menyelenggarakan test TOEFL ITP perdana di wilayah Sibolga dengan para peserta dari SMA Plus Matauli Pandan, SMA Katolik St Fransiskus Pandan, SMA Tri Ratna Sibolga, SMA Negeri 1 Sibolga dan SMA Katolik Sibolga yang akan melamar beasiswa S1 (sarjana) ke Korea Selatan, Jepang dan Singapura.
Mula mengatakan agar siswa SMU dari Sumut jangan ragu kuliah di UHN karena UHN punya mutu dan banyak dosen doktor (S3). Bahkan, kata Mula, ada alasan yang sangat rasional dan logis mengapa memilih test TOEFL ITP UHN sebagai universitas swasta di Sumatera Utara yang alumninya paling banyak meraih beasiswa LPDP.
“Tenaga pengajar adalah lulusan dalam dan luar negeri yang berpengalaman dalam mengajar TOEFL, tenaga pengajar dievalusi langsung oleh peserta kursus setiap empat kali pertemuan. Bila grade pengajar tidak mencapai 80, maka tenaga pengajar langsung diganti di pertemuan ke lima,” katanya.
Dijelaskan, UHN telah membimbing lebih dari 1.500 peserta TOEFL dari USU, Unimed, UMA, UNIKA, UISU, UNPAB, termasuk dari mahasiswa UHN sendiri sejak tahun 2015. UHN satu-satunya universitas swasta di Kota Medan yang berlisensi Educational Testing Service (ETS) dari USA sebagai pelaksana resmi TOEFL ITP.
Rektor UHN Dr Ir Sabam Malau dengan tegas mengatakan jangan ragu untuk kuliah di UHN karena UHN mendorong semua mahasiswa untuk punya kemampuan bahasa Inggris yang baik dan benar. “Tidak ada lagi alasan bagi mahasiswa ke depan tidak mampu berbahasa Inggris. Kalau mau punya kemampuan bahahasa Inggris yang baik dan benar, silahkah kuliah di UHN,” tegas Sabam Malau.