Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Belawan. Tiga pekerja operator Terminal Peti Kemas Domestik Belawan (TPKDB) mengalami luka-luka dan patah tulang ketika alat bongkar muat (liebheer crane) terbakar di dermaga TPKDB, Pelabuhan Belawan Sabtu (7/4/2018).
Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan, AKP Yayang Rizki Pratama ,menyebutkan, terbakar satu unit alat pengangkut peti kemas dari kapal ke dermaga yang sedang beroperasi, terjadi sekira pukul 04.00 WIB. Diduga sementara penyebabnya korsleting sistim listrik pada kendaraan bongkar muat peti kemas tersebut dan menyambar bahan bakar yang menimbulkan api yang lebih besar.
Sejumlah pekerja di dermaga TPKDB berusaha memadamkan api dengan menggunakan
tiga unit tabung racun api yang berukuran besar, ditambah tiga unit mobil pemadam kebakaran Pelindo 1 serta bantuan semprotan air dari kapal kontainer Tanto yg sedang dilayani.
Tiga korban yang luka yang bertugas sebagai operator kendaraan bongkar muat peti kemas yang terbakar, yakni Zulpandi Tungga Wijaya (30) warga Lorong Sentosa Belawan, Tomi (32) Blok 18 Lingkungan 14 Sicanang dan Muhamad Indra.
Ketiga korban dirawat di RS Pelindo Husada Care (PHC).