Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Balige. Darmin Simanjuntak terpilih sebagai ketua panitia pembangunan tugu/monumen Raja Marsundung Simanjuntak, dalam temu raya marga Simanjuntak se-Indonesia, di Desa Parsuratan, Kecamatan Balige Kabupaten Toba Samosir (Tobasa), Sabtu (14/4/2018).
Jamres Simanjuntak sebagai pemrakarsa pembangunan tugu mengatakan, ketua terpilih secara aklamasi dari 3.000-an oleh perwakilan marga Simanjuntak yang hadir. Ia berharap Darmin agar tetap berpegang teguh kepada kebersamaan. Seluruh keturunan Simanjuntak bisa menerimanya.
"Kerinduan ini (tugu) yang menimbulkan niat agar seluruh marga Simanjuntak satu dalam visi maupun misi. Selama ini, suatu hal yang disesalkan apabila dalam satu acara antara Simanjuntak yang satu dengan Simanjuntak yang lain tidak dapat duduk bersama hanya karena seuatu hal yang seharusnya tidak usah dipermasalahkan. Dengan berdirinya tugu Raja Marsundung ini bisa mempersatukan," ujar Jamres.
Jamres meyakini dengan berdirinya tugu Raja Marsundung Simanjuntak dan keturunannya bersatu, maka dipastikan kejayaan semakin diperhadapkan bagi seluruh Marga Simanjuntak.
"Marga kami Simanjuntak salah satu marga terbesar dan tersebar di seluruh dunia juga sudah banyak berhasil, baik sebagai pejabat maupun pengusaha. Namun sekalipun jumlah sebanyak itu justru marga kami belum memiliki tugu," ucapnya.
Ia mengakui iri dengan marga lain yang memiliki persatuan dan kesatuan yang solid dan saat ini akan dimulai pada marga Simanjuntak.
Terkait bagaimana menghadapi miskomunikasi selama ini di antara marga Simanjuntak, Jamres mengatakan akan memberikan nota kesepahaman yang telah ditandatangani bersama utusan-utusan baik, dari bonapasogit (kampung halaman) dan perantauan, yakni keturunan Raja Mardaup, Raja Sitombuk dan Raja Hutabulu.
Katanya, pertemuan dan hasil kesepakatan itu juga akan ditembuskan kepada marga Hasibuan dan marga Sihotang (hula-hula) serta marga Siahaan dan Hutagaol.
Dengan terpilihnya Darmin Simanjuntak sebagai ketua panitia pembangunan tugu, terangnya, maka tugas Tim 17 Pasada Tahi (satukan persepsi) berakhir.
Selain diikuti utusan marga Simanjuntak se-kawasan Sumatera Utara, temu raya juga dihadiri marga Simanjuntak dari DKI Jakarta, Bogor, Lampung, Papua, Jatim, Jabar, Sulawesi, Kalimantan, Padang.
"Tugas ini akan kami emban demi mempersatukan Simanjuntak," ucap Darmin seraya menerima mandat serta modal awal pembangunan tugu yang dikumpulkan dari peserta temu raya.