Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta. Partai Solidaritas Indonesia (PSI) diprediksi tak lolos masuk parlemen dalam Pileg 2019 berdasarkan survei Cyrus. Ketum PSI Grace Natalie mengatakan hasil survei itu membuat PSI terpacu untuk bekerja keras.
"Kami tetap optimistis dan semakin terpacu untuk kerja keras untuk meraih suara di atas parliamentary threshold," ujar Grace saat dihubungi, Jumat (20/4).
Grace mengatakan saat ini PSI memilik tugas untuk memperkenalkan partainya pada publik. Salah satunya dengan perekrutan calon anggota legislatif yang transparan.
"Tantangan kami hari ini adalah bagaimana agar publik mengetahui pembaharuan politik yang PSI lakukan. Manajemen partai yang profesional, perekrutan caleg yang profesional dan transparan, membangun teknologi informasi agar masyarakat bisa selalu mengawasi kinerja angggota dewan, politik meritokrasi, dan sebagainya," papar Grace.
Menurutnya, jika publik mengetahui cara kerja PSI, maka publik akan memilih dan mendukung PSI. Grace mengatakan masuk tidaknya PSI dalam DPR, tergantung dari hasil proses yang dijalankan.
"Saya yakin jika publik mengetahui hal-hal ini, publik akan mendukung dan memilih PSI. Saat ini memang publik masih banyak yang belum tahu tentang PSI dan apa yang sedang kami lakukan," tuturnya.
Grace menyebut adalah hal wajar elektabilitas PSI masih baru, sebab partainya masih baru. Namun itu tak akan membuat PSI patah semangat.
"Oleh karena itu tidak heran jika elektabilitasnya masih rendah. Kami optimistis dan terus bekerja keras, Output ditentukan oleh proses bukan 'nasib' atau 'takdir', " sebut Grace.
Senada dengan Grace, Sekjen PSI Raja Juli Antoni mengatakan partainya optimis untuk menaikkan elektabilitas. Menurut dia, banyak orang tak yakin PSI dapat lolos verifikasi, namun nyatanya PSI lolos menjadi peserta pemilu.
"PSI generasi optimis. Kami Optimis elektabilitas PSI akan terus naik, masih ada waktu setahun untuk berjuang. Dulu juga banyak orang nggak percaya PSI lolos verifikasi, ternyata lolos kan," ungkap Raja Juli terpisah.
Survei Cyrus merilis elektabilitas parpol untuk DPR RI. Disebutkan ada sebagian partai yang perolehan suaranya tak terdongkrak dan malah terancam gagal ke parlemen karena tak bisa mencapai ambang batas capres sebesar 4% suara sah nasional Pileg 2019.
Hasil survei Cyrus itu adalah sebagai berikut:
1. PDIP 26,9%
2. Partai Golkar 11,5%
3. Partai Gerindra 11,5%
4. PKB 7,3%
5. Partai Demokrat 5,0%
6. PPP 4,3%
7. Partai Perindo 4,3%
8. PKS 3,5%
9. Partai NasDem 3,3%
10. PAN 1,5%
11. Partai Hanura 1,0%
12. Partai Berkarya 0,8%
13. PSI 0,3%
14. Partai Garuda 0,3%
15. PBB 0,2%
Belum memutuskan 13,6%
Tidak memilih 0,8%
Rahasia/tidak menjawab 3,8%. (dtc)