Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Aksi spontan yang kerap dilakukan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Sumatera Utara (Sumut) Sihar Sitorus menjadi nilai tambah bagi pasangan nomor urut dua itu.
Sosialisasi spontanitas kerap dilakukan Sihar saat menemui warga dalam kampanye damainya dan blusukan. Seperti saat Sihar Sitorus menemui warga yang sakit. Dia langsung meminta dokter yang mendampinginya untuk memeriksa kesehatan dan memberi obat.
Seperti peristiwa di Pasar Klumpang, Jalan Besar Klumpang, Kecamatan Hamparanperak, Kabupaten Deliserdang, dan di Desa Pematangpanjang Kecamatan Airputih Kabupaten Batubara. Sang istri Patricia Siahaan juga melakukan hal yang sama saat seorang ibu mengeluhkan sakit padanya ​di Jalan Mesjid/Jalan Ahmad Yani II Kota Medan.
“Ini benar-benar sangat berharga dilakukan Sihar. Aksi spontan dan sikap menghargai dan menghormati ini yang menjadi nilai tambah dan menjadi penilaian bagi masyarakat,” ungkap dosen sosiologi Universitas Negeri Medan (Unimed), Muhammad Iqbal, Sabtu (21/4/2018).
Soal strategi, Iqbal melihat, jika strategi kampanye yang dilakukan kedua paslon tidak jauh berbeda. Komunikasi langsung masyarakat dan terfokus kepada kegiatan sosial dan keagamaan. Namun, spontanitas yang kerap dilakukan Sihar menjadi nilai tambah bagi DJOSS.
“Soal strategi saya lihat relatif sama. Semua paslon turun langsung bertemu masyarakat. Aksi spontan terhadap masyarakat yang ditemui saat kampanye atau blusukan itu akan dilihat dan tersebar di masyarakat,” akunya.