Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Kisaran. Kaca utama Kantor Bupati Asahan pecah akibat aksi unjuk rasa ricuh antara eks buruh PT. Varm Sawit Cemerlang (VSC) dengan petugas Pol PP, Selasa (24/4/2018).
Kejadian berawal saat puluhan eks buruh bersama anggota keluarganya melakukan aksi unjuk rasa ke kantor Bupati Asahan meinta dan mendesak Bupati Asahan memberikan jaminan agar mereka yang diberhentikan oleh pihak managemen dapat dipekerjakan kembali.
Karena merasa nasibnya tidak dipedulikan, massa yang tadi tertib berubah jadi memenas sehingga terjadi dorong – dorongan antara petugas dengan para pengunjuk rasa. Dan salah seorang anggota Sat Pol PP terdorong hingga terbentur kaca utama kantor tersebut.
Setelah ada insiden, pengunjuk rasa mengambil posisi kembali ke halaman, terlebih setelah personel Polres Asahan menerjunkan puluhan personil untuk mengamankan lokasi.” Akibat dorong-dorongan sehingga kaca pecah,” ucap Siti Rosmita Hasibuan Kabid Trantib Pol PP Asahan
Setelah dilakukan mediasi, akhirnya pengunjuk rasa membubarkan diri dan pihak Sat Pol PP mengaku berencana membuat laporan ke Polres Asahan terkait pecahnya kaca kantor tersebut.” Mungkin kita akan membuat laporan terkait pecahnya kaca kantor Bupati Asahan akibat aksi unjuk rasa,” kata Rosmita.