Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Menyambut bulan suci Ramadan tahun 2018 ini, penulis buku yang juga dosen Universitas Islam Negeri Sumut (UINSU) Ali Murtadho meluncurkan buku Jamuan Ramadhan. Buku setebal 263 halaman itu merupakan kumpulan kisah dan motivasi pencerahan hidup yang juga tulisan almarhum Muhammad Iqbal penulis kolom Cermin di Harian Analisa.
Buku Jamuan Ramadhan ini menyajikan tulisan-tulisan Ali Murtadho yang juga redaktur Harian Analisa sebanyak 32 tulisan seperti Tradisi Mohon Maaf Jelang Ramadhan, Ziarah Kubur, Mandi Langit, Dahsyatnya Doa Seorang Ibu, Berdoa untuk Kebaikan, Wasiat Seorang Ayah, Muslimah Anda?, Empat Misteri Kehidupan serta juga Ingin Jadi Kekasih Allah.
Sementara untuk tulisan almarhum Muhammad Iqbal terdapat 27 tulisan, yakni di antaranya Menghadirkan Allah, Sombong, Falsafah Tamu, Asmara Subuh, Petasan, Puasa dan Etos Kerja, Zakat, Ibadah Sosial, Zakat dan Penyucian Harta serta Tahajud Pasca Ramadhan.
Dijelaskannya Ali Murtadho kepada medanbisnisdaily, Sabtu (28/4)/2018 di acara
Muzakarah MUI Medan dengan tema Literasi Digital dan Hak Atas Akses Internet serta launching buku Jamuan Ramadhan, buku yang merupakan tulisannya dan almarhum Muhammad Iqbal adalah upaya untuk berbagi dalam hal pencerahan.
"Walaupun dalam persoalan pencerahan saya tidaklah pantas mengatakan bahwa saya sudah tercerahkan. Tapi paling tidak apa yang ada pada diri saya bisa dibagi secara bersama-sama," ucapnya.
Menurut Murtadho, pencerahan kearah yang lebih baik merupakan niat semua orang, tapi ada yang bisa disentuh dengan perbuatan, ucapan dan bahkan ada yang hanya dengan bacaan. "Niat itulah yang membuat saya setiap menjelang Ramadhan menuliskan buku untuk dibaca bagi mereka yang kering spiritual dan mudah-mudahan tulisan yang di dalam buku ini bermanfaat," harapnya.
Di dalam buku tersebut juga terdapat kata sambutan Dekan Fakultas Syariah dan Hukum UINSU, Zulham yang menyatakan tulisan di dalam buku membukanya konsumsi spritual agar menjadi hamba-hamba yang Muttaqin.
"Buku ini ditulis dua dosen yang sangat produktif menulis di media massa dan tuliaan mereka selalu memberikan pencerahan kepada umat yang tersebar di surat kabar, bulletin dan majalah. Melalui buku ini juga kita selalu diingatkan nasihat Almarhum Bang Iqbal," tulisannya.