Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Beberapa bulan terakhir #2019GantiPresiden terus disosialisasikan. Bahkan, gerakan itu sudah menyebar ke seluruh penjuru negeri.
Asisten Pemerintahan Setda Kota Medan, Mussadad, menyadari, potensi gerakan tersebut muncul pada ajang Ramadan Fair ke XV. Sebab, kegiatan itu akan menjadi pusat berkumpulnya orang banyak.
Oleh karena itu, dia sedari awal memperingati seluruh jajarannya agar mencopot seluruh atribut kampanye yang terpasang disekitar lokasi Ramadan Fair.
"Jangan sampai ada muncul poster #2019GantiPresiden di Ramadan Fair. Kalau ada, Satpol PP langsung turunkan. Kita tidak ingin Ramadah Fair dijadikan lokasi kampanye," kata Mussadad saat memimpin rapat persiapan pelaksanaan Ramadan Fair ke XV di Balai Kota Medan, Jalan Kapten Maulana Lubis, Jumat (4/5/2018).
Mussadad juga meningatkan agar seluruh atribut yang berbau kampanye lain juga ikut ditertibkan apabila ada di arena Ramadan Fair.
"Saat ini sedang musim kampanye, atribut kampanye, atribut ujaran kebencian juga tidak boleh terpajang dilokasi Ramadan Fair," paparnya.
Kebijakan ini, lanjut Mussadad, tidak hanya berlaku di arena Ramadan Fair. Namun, juga berlaku diseluruh fasilitas umum (Fasum) milik Pemko Medan.
"Taman-taman juga tidak boleh. Kita punya hak menertibkan itu, dan itu pesan Pak Wali Kota," tegasnya.