Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Perkembangan teknologi mengubah kebiasaan anak-anak untuk lebih sering bermain melalui gadget (gawai) nya. Menjawab tantangan tersebut, Faber-Castell menciptakan sebuah inovasi baru berupa mengintegrasikan seni konvensional dengan kemajuan teknologi Augmented Reality (AR) melalui produk Colour to Life (CTL).
Managing Director PT Faber-Castell International Indonesia, Yandramin Halim menjelaskan bahwa dengan derasnya pengaruh arus digitalisasi dan gawai saat ini, tidak mungkin bisa melarang anak untuk tidak menggunakannya sama sekali.
Karenanya menurut dia, orang tua harus bijaksana, dengan menyimbangkan penggunaan gawai dengan kegiatan non gawai seperti menggambar dan mewarnai karena selain mengasah kreativitas, juga untuk relaksasi.
"Colour to Life adalah upaya Faber-Castell untuk membuat kegiatan mewarnai makin menarik karena terhubungkan dengan dunia digital," ungkapnya kepada wartawan, di Medan, Sabtu (5/5/2018).
Sebab, lanjutnya, produk ini memperlihatkan bahwa anak-anak bisa menjadi subjek dan bukan sepenuhnya objek dari mainan digital. Sehingga anak-anak bisa diarahkan ke dunia digital dengan peran sebagai kontributor atau dalam bentuk mensupplai karakter/objek yang telah mereka warnai untuk dipakai dalam game tersebut.
"Selain itu, sebagian game yang kita berikan justru berfungsi untuk stimulasi otak dan melatih konsentrasi," jelasnya.
Sementara itu, Product Spv PT Faber-Castell International Indonesia, Ang Lilyana, mengatakan bahwa dalam produk ini, terdiri atas 5 game yakni Giddy Up, Pogo Boy, Dress Up Challenge, Balance your Brain dan Safe Flight, yang terdapat dalam 15 gambar yang dapat di warnai dengan produk Connectorpen yang sudah terdapat di dalam produk ini.
“Adapun 5 game yang ada di buku ini masing-masing memiliki karakter dan manfaatnya sendiri-sendiri, misalkan Safe Flight, Giddy Up, dan Pogo Boy dapat melatih konsentrasi dan motorik, sementara Dress up Challenge, dan Balance yor Brain mempunyai keunggulan untuk melatih keseimbangan otak kiri dan kanan,” katanya.
Ia melanjutkan, dengan penggunaan teknologi Augmented Reality (AR) dalam buku mewarnai ini dapat membuat karakter yang diwarnai akan lebih hidup. Karena Colour to Life dilengkapi dengan kelebihan, selain karakternya dapat dimainkan juga dapat berswafoto (selfie).
“Adapun nantinya, pengguna harus mengunduh aplikasi Colour to Life, di App store maupun Google Play store, dan selanjutnya aplikasi tersebut di hubungkan dengan buku Colour to Life melalui pindai, dan siap dimainkan," pungkasnya.