Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Sidikalang. Puluhan rumah warga di lima Dusun Desa Pegagan Julu VII, Kecamatan Sumbul, Kabupaten Dairi, rusak diterjang angin putingbeliung. Peristiwa terjadi, Jumat (11/5/2018), sekira pukul 15.00 WIB. Dua warga dikabarkan terluka yakni Kinorman Situmorang (53) dan anaknnya Saktin Tarigan (6) Dusun Hutamanik akibat tertimpa reruntuhan rumahnya.
Adapun dusun yang tertimpa musibah yakni Dusun Hutamanik, Manik Maria, Pinantar, Temburkuh serta Songsang. Sejumlah korban di Dusun Temburkuh, Budi Padang (38) didampingi istri Helmina boru Simanjuntak serta Maraden Sihombing kepada wartawan menuturkan, peristiwa merusak atap rumah mereka.
Hal sama diungkapkan Tua Purba dan Nita boru Samosir juga di Dusun temburkuh menuturkan, akibat kejadian itu. Sedikitnya 12 rumah penduduk di Dusun itu rusak parah akibat dihantam putting beliung tersebut. Sementara itu, rumah Lehon Siburian di Dusun Hutamanik juga rusak parah. Atap rumah terbang terbawa angin.
Royanto Lingga pemilik bengkel di Dusun Hutamanik, mengungkapkan, peristiwa berlangsung cepat dan menyapu rumah-rumah warga. Selain merusak rumah, puluhan hectare tanaman petani seperti jeruk, jagung, cabe serta tomat rusak dan terancam gagal panen. Kondisi dilokasi saat ini listrik padam. Tonggak PLN bertumbangan dan tertimpa pohon.
Camat Sumbul Tikki Simamora didampingi Kepala Desa Pegagan Julu VII, Juara Purba dietmui dilokasi kejadian menuturkan, untuk sementara jumlah korban sekitar 20-an rumah. Pun demikian katannya, ini masih data sementara sehingga belum bisa dipastikan jumlahnya. Selain rumah, Kata Kades, dua orang warga terluka.
Kepala BPBD Dairi, Bahagia Ginting mengatakan, jumlah korban sementara baru 20 rumah. Korban luka 2 orang tertimpa material. Bahagia mengatakan, data riil belum bisa dipastikan sementara bantuan stimulant untuk para korban masih dalam pendataan dan perhitungan kerusakan.