Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Ketua Umum Pengurus Besar Gerakan Masyarakat Menuju Kesejahteraan Batu Bara (PB GEMKARA), Khairul Muslim menegaskan, GEMKARA bersikap netral (independen) dalam Pilkada Batubara dan Pilgubsu 2018.
“Kita tegaskan, GEMKARA netral dalam Pilkada, dan mengimbau masyarakat menggunakan hak pilihnya,” ujar Khairul Muslim, Jumat (11/5/2018), di Medan.
Dikatakan Khairul Muslim, yang juga Wakil Ketua PWI Sumut itu, sikap GEMKARA tersebut merupakan hasil keputusan Mubeslub GEMKARA yang digelar di Asrama Haji, Medan, Kamis (10/5/2018).
“Kita juga mengimbau masyarakat untuk menghindari perilaku menyinggung pribadi termasuk penggunaan medsos berbau fitnah, ujaran kebencian, SARA yang dapat mengganggu ketenangan masyarakat, persatuan dan kesatuan bangsa,” katanya.
Dijelaskan Khairul Muslim, Mubeslub GEMKARA juga menghasilkan sejumlah keputusan, termasuk terpilihnya dirinya sebagai Ketua Umum PB GEMKARA masa bakti 2018-2023. Sebagai Ketua Harian Zulkarnain Achmad, Sekretaris Umum Syarkowi Hamid, Bendahara Umum Taufik Doban, Ketua Dewan Pembina Prof Dr H OK Saidin. Pengukuhan Ketua Umum dilakukan pimpinan sidang Mubeslub Darius ditandai penyerahan pataka kepada Khairul Muslim.
Dalam pidato pengukuhannya, Khairul Muslim menegaskan komitmennya akan mengembalikan roh perjuangan. GEMKARA dilahirkan awalnya sebagai wadah perjuangan untuk pemekaran Kabupaten Batubara agar kesejahteraan masyarakat cepat terwujud.
Namun setelah jadi pemekaran, ternyata GEMKARA tidak mampu mengawal jalannya pemerintahan dan pembangunan untuk kesejahteraan masyarakat.
"Ke depan, GEMKARA ikut terlibat dalam proses pengambilan kebijakan, pelaksanaan dan pengawasan tehadap jalannya pemerintahan dan pembangunan. Bila peran dan tanggung jawab moral dan sejarah tersebut mendapat rintangan dari kekuasaan, pilihan kita turun ke jalan. Demo adalah jalan terakhir setelah proses hukum tersumbat,” ujarnya.
Pjs Bupati Batubara Faisal Hasrimy diwakili Plt Kadis Pendidikan Bahrumsyah mengharapkan GEMKARA terlibat aktif dalam mengawal jalannya pemerintahan di Kabupaten Batubara. Secara historis, GEMKARA tidak bisa lepas dari Kabupaten Batubara. "Kabupaten Batubara adalah GEMKARA, GEMKARA adalah Kabupaten Batubara,” ujarnya.