Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Kuala Lumpur. Perdana Menteri (PM) Malaysia, Mahathir Mohamad, untuk pertama kalinya mengumumkan jajaran kabinet pemerintahannya. Namun Mahathir baru mengumumkan tiga nama menteri, bukan 10 nama seperti yang diungkapkan sebelumnya.
Seperti dilansir Channel News Asia, Sabtu (12/5), tiga nama menteri yang diumumkan Mahathir terdiri atas Lim Guang Eng sebagai Menteri Keuangan, Mohamad Sabu sebagai Menteri Pertahanan, dan Muhyiddin Yasin sebagai Menteri Dalam Negeri.
Ketiga nama itu merupakan petinggi koalisi oposisi Pakatan Harapan (PH) yang dipimpin Mahathir dan memenangkan pemilu 9 Mei. Diketahui bahwa Lim merupakan Sekjen Parti Tindakan Demokratik (DAP), sedangkan Mohamad Sabu merupakan politikus dari Parti Amanah Nasional (PAN) dan Muhyiddin merupakan Presiden Parti Pribumi Bersatu Malaysia (PPBM) yang didirikan Mahathir.
Untuk tujuh nama menteri lainnya, sebut Mahathir, belum diputuskan oleh dirinya.
"Kami belum menyebut tujuh nama menteri lainnya... tapi kami meminta empat partai dalam koalisi (Pakatan Harapan) untuk menyerahkan tiga nama dari masing-masing partai untuk dipertimbangkan Perdana Menteri," ucap Mahathir dalam konferensi pers di Menara Yayasan Selangor.
"Keputusan akhir akan diambil oleh Perdana Menteri. Tapi Perdana Menteri tidak hanya akan menerima tiga nama-nama itu tapi juga diperlukan konsultasi," imbuh Mahathir.
Empat partai dalam koalisi PH adalah DAP, PAN, PPBM dan Parti Keadilan Rakyat (PKR) yang dipimpin oleh istri Anwar Ibrahim, Wan Azizah Wan Ismail.
Ditambahkan Mahathir dalam konferensi pers bahwa dirinya akan membentuk kabinet kecil dengan hanya 25 menteri. Namun, lanjut Mahathir, ada kemungkinan untuk menambah menteri dari wilayah Sabah dan Sarawak yang terletak di Borneo dan terpisah dari daratan utama Malaysia.
Selain baru mengumumkan tiga nama menteri, Mahathir juga mengumumkan pembentukan tim khusus bernama Dewan Tetua yang akan bertugas menyusun dokumen untuk kabinet pemerintahan. Biasanya, dokumen kabinet dipersiapkan oleh masing-masing kementerian. Namun dalam masa interim, diperlukan penyelidikan terhadap banyak hal yang mungkin melibatkan staf kementerian terkait.
Dewan Tetua yang ditunjuk Mahathir terdiri atas Zeti Aziz yang mantan Gubernur Bank Sentral, Robert Kuok yang seorang miliarder, lalu mantan Menteri Keuangan Daim Zainuddin, juga Hassan Marican dan Kwame Sundaram. Tim khusus ini juga akan menjadi penasihat isu ekonomi dan keuangan bagi pemerintahan Malaysia dalam 100 hari ke depan. (dtc)