Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Penetapan Universitas Negeri Medan (Unimed) sebagai Perguruan Tinggi Negeri (PTN) Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum (PK BLU) menuntut penyelenggara kampus hijau ini lebih kreatif dan inovatif.
Dengan menyandang status PK BLU, Unimed ditantang memberikan pelayanan lebih luas dan bernilai ekonomis menyahuti kebutuhan publik. Status itu juga memberikan ruang kepada civitas akademika Unimed untuk lebih mandiri dalam mengelola keuangan dan semakin fleksibel menggunakannya untuk hal-hal yang dinilai produktif dan bermanfaat.
Hal itu dijelaskan Pengamat Pendidikan yang juga akademisi Unimed Dionisius Sihombing kepada medanbisnisdaily.com, Minggu (13/5/2018).
"Kami bangga dan mengapresiasi langkah rektor. Kami berharap kemandirian yang telah dimiliki Unimed itu diikuti dengan penyiapan Sumber Daya Manusia Unimed yang kompeten," kata Dion.
Dion menambahkan, ini waktunya bagi Unimed merancang berbagai program pelayanan yang bernilai ekonomi bagi pengembangan Unimed itu sendiri dan juga yang dibutuhkan masyarakat.
"Saya meyakini Rektor Unimed sudah memiliki banyak program yang siap diluncurkan dan tim kerja juga pasti sudah ada. Karena itu sebagai warga Unimed saya mendukung dan optimis perubahan Unimed sebagai kampus PK-BLU pasti membawa dampak positif bagi kemajuan masyarakat, kejayaan Unimed dan kesejahteraan masyarakat," akhir Dion.
Seperti diinformasikan sebelumnya, pada awal Mei 2018, Unimed beralih status dari sebelumnya sebagai PTN Satuan Kerja menjadi PTN berstatus PK BLU. Dengan menyandang status baru itu, Unimed diberi kesempatan untuk mengelola dan mencari dana tambahan sendiri dengan memberdayakan sarana dan prasarana yang dimiliknya.
Rektor Unimed Prof Dr Syawal Gultom, M Pd mengatakan, peralihan status itu memberikan peluang bagi Unimed untuk lebih mandiri, terutama dalam hal pengelolaan keuangan. Hal itu akan mendukung peningkatan aktivitas pendidikan di kampus ini.