Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Keluarga besar Persatuan Intelegensia Kristen Indonesia (PIKI) Sumatra Utara (Sumut) mengutuk keras teror bom yang dialami warga di tiga gereja di Surabaya. Sebab, aksi teror di tiga gereja di Surabaya sangat mencederai kemanusiaan, dan membuat bangsa Indonesia berduka.
“Ini terjadi akibat akumulasi yang tidak maksimal memberantas teroris, disatu pihak polisi merasa dibelenggu oleh Undang-Undang pemerintah hanya mengajak masyarakat jangan takut menghadapi terror. Padahal katanya negara tidak boleh kalah tehadap teroris,” tegas Ketua DPD PIKI Sumut, John Eron Lumbangaol, didampingi Sekretaris Jadi Pane dan Bendahara Delphi Masdiana Ujung, di Kantor Sekretariat DPD PIKI Sumut,Medan, Senin (14/5/2018).
PIKI Sumut sangat mengharapkan dan meminta kepada pihak keamanan dan pemerintah untuk bertindak tegas dan jelas menindak teroris yang sadah teridentifikasi. Dan mengharapkan agar jangan membuàt statement yang membingungkan, karena teroris sudah berhasil meneror dan membunuh masyarakat.
“Nah negara posisinya di mana?. Dalam hal inilah negara harus hadir dalam melindungi rakyatnya. Amanat UUD 1945 adalah melindungi seluruh tumpah darah negara Indonesia. Artinya, fungsi perlindungan secara khusus kepada rakyat harus dilakukan oleh pemerintah,” kata John Eron.
Mantan Anggota DPRD Sumut ini mengatakan, secara psikologis pemerintah/polisi/aparat keamanan dan rakyat sudah takut sama teroris. Sebab, rakyat tidak berdaya karena hanya warga sipil biasa.
DPD PIKI Sumut juga mengajak umat Kristiani berdoa bagi keluarga korban agar warga gereja yang korban akibat teroris di Surabaya yang meninggal sudah bersama Tuhan di sorga. Sedangkan yang luka-luka agar disembuhkan Tuhan dan keluarga yang berduka diberi penghiburan dan ketabahan.
Menurut John Eron, saat ini tantangan berbangsa dan bernegara sangat berat, berbagai ancaman silih berganti. Tetapi ancaman yang sangat membahayakan adalah ancaman dari teroris karena ini tidak mengenal perikemanusiaan.
“Untuk itu, dengan segala potensi dan kekuatan yang ada aparat keamanan kita harapkan melakukan yang terbaik untuk menciptakan keamanan dan kenyamanan di negara ini. Artinya, PIKI Sumut dengan tegas mengatakan kita tidak boleh kalah dengan teroris,” tegasnya.
Secara khusus John Eron meminta semua umat Kristen untuk memedomani Ulangan 31:6 (TB) “Kuatkan dan teguhkanlah hatimu, janganlah takut dan jangan gemetar karena mereka, sebab Tuhan Allahmu, Dialah yang berjalan menyertai engkau. Ia tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau”.
Jadi Pane menambahkan, negara tidak boleh kalah kepada teroris. “Mari kita sebagai umat Kristen mendoakan dan menjaga ketenangan dan kita percayakan kepada aparat keamanan. Prosedur hukum yang tegas harus dilakukan agar terjaga kepercayaan kepada aparat keamanan,” tegasnya.
Menurutnya, akar masalah teroris harus dicarikan. “Perlu juga studi khusus dilakukan mengapa ini bisa terjadi dengan melibatkan pihak perguruan tinggi. Sehingga pencegahan sejak dini bisa dilakukan dan jawabannya pun terintegrasi dan menyeluruh. Sehingga pemberantasan teroris tidak parsial,” tegas Jadi Pane.