Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Balige. Pemerintah Kabupaten Toba Samosir(Tobasa) bersama elemen masyarakat di daerah itu sepakat menentang dan melawan terorisme dan anarkisme. Kesepakatan itu dibuat dan dibacakan langsung oleh perwakilan peserta rapat didepan kantor Kesatuan Bangsa (Kesbang) Toba Samosir, Selasa(16/5/2018), di Komplek Pendidikan Soposurung Balige.
Hadir dalam pertemuan selain Kepala Kantor Kesbang Johnmaurits Siagian juga hadir Kapolsek Balige AKP T.Sianipar, Danramil Kap.Inf Sarif Purba, Forum Kerukunan Umat Beragama(FKUB) J.Saragih, Forum Pembauran Kebangsaan(FKB), Ketua MUI Efendi Samosir, Ketua IPK Carles Sitohang, FKPPI Benhard Siregar, LSM Pisod, SPSI, Baznas Horas Simanjuntak dan Camat Balige Pantun J Pardede.
Masing masing perwakilan elemen menyampaikan sikap yang menyatakan bahwa seluruh tindakan yang saat ini telah menghantui dan melukai masyarakat adalah sesuatu perbuatan tidak terpuji dan perlu ditindak melalui proses hukum.
Pertemuan yang berlangsung secara mendadak itu dikarenakan dinilai cukup penting demi keselamatan bangsa dan negara, khusunya di wilayah Toba Samosir dibutuhkan kerja sama yang baik antara aparat keamanan dalam hal ini TNI/Polri dan masyarakat menyatukan persepsi menjaga keutuhan berbangsa dan bernegara karena NKRI adalah harga mati.
Sebagai kesimpulan hasil rapat, bahwa akan ada peningkatan keamanan di daerah itu dengan melibatkan seluruh masyarakat secara berkelanjutan yang dituangkan dalam poin kesepakatan.