Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta - Belum juga perdagangan saham ditutup sore ini, investor asing sudah mencatat jual bersih yang cukup tinggi, lebih dari Rp 500 miliar.
Mengutip data perdagangan RTI, Rabu (16/5), tepat pukul 14.49 waktu JATS, tercatat investor asing melakukan jual bersih Rp 534,78 miliar.
Aksi jual banyak menyasar saham-saham sektor keuangan yang tercatat mencapai Rp 226,9 miliar.
Pergerakan IHSG diwarnai sentimen negatif dari maraknya aksi teror yang melanda Indonesia dalam sejak Minggu (13/5) lalu.
Terbaru, siang ini Densus 88 Antiteror menangkap 2 terduga teroris di Kota Tangerang. Penggerebekan itu dilakukan di wilayah Jalan Raya Gempol, Kunciran Indah, Pinang, Tangerang. Saat ini, tim Densus 88 Antiteror masih melakukan sterilisasi di lokasi.
IHSG sudah berada pada tren pelemahan sejak pagi tadi. Namun, makin maraknya peristiwa terkait terorisme menjadi pemberat laju IHSG siang ini.
Pada perdagangan preopening, IHSG berkurang 57,078 poin (0,98%) ke level 5.780,878. Indeks LQ45 turun 14,300 poin (1,54%) ke level 920,931
Membuka perdagangan Rabu, IHSG turun 52,606 poin (0,90%) ke level 5.785,510. Indeks LQ45 turun 13,283 poin (1,42%) ke level 922,087.
Pada pukul 09.15 waktu JATS, IHSG masih berada di zona negatif dengan penurunan 55,054 poin (0,95%) ke level 5.782,101. Indeks LQ45 turun 13,901 poin (1,39%) ke level 922,330.
Jelang siang, IHSG makin terpuruk. IHSG jatuh 78,113 poin (1,34%) ke 5.760,003. Indeks LQ45 melemah 18,694 poin (2,00%) ke 916,656.(dtf)