Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Jakarta. Pemerintah bersama Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) sepakat untuk melanjutkan rapat kerja (raker) mengenai pembicaraan pendahuluan dalam rangka penyusunan RAPBN Tahun 2019.
Hal itu dikemukakan oleh Pimpinan Rapat Komisi XI Melchias Marcus Mekeng di ruang rapat Komisi XI DPR, Jakarta, Selasa (5/6).
"Bisa kita mulai, sebagaimana diketahui, kemarin rapat diskors, izinkan kami mencabut, dan rapat saya nyatakan terbuka untuk umum," kata Mekeng.
Mekeng menyebut, raker hari ini adalah mendengarkan jawaban pemerintah dan Bank Indonesia (BI) atas pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan oleh beberapa anggota Komisi XI.
"Kita akan mendengarkan jawaban pemerintah dan BI dari pertanyaan-pertanyaan anggota," jelas Mekeng.
Pemerintah diwakili oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro, Kepala BPS Suhariyanto, Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo.
Rapat sendiri dimulai pada pukul 11.15 WIB. Mekeng menuturkan, asumsi dasar yang sudah dilaporkan sebagai berikut:
Pertumbuhan ekonomi diperkirakan 5,4-5,8%
Inflasi diperkirakan 2,5-4,5%
Tingkat suku bunga SPN 3 bulan diperkirakan 4,6-5,2%
Nilai tukar di kisaran Rp 13.700-Rp 14.000 per dolar AS
Harga minyak mentah US$ 60-US$ 70 per barel
Lifting minyak 722-805 ribu barel per hari
Lifting gas 1,21-1,30 juta barel setara minyak. (dtf)