Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Jakarta - Menyemarakan malam takbiran, Pemkot Jaksel akan menggelar takbiran akbar. Lima buah beduk sudah disiapkan untuk menyambut malam takbiran.
"Takbiran besok di sini (kantor Wali Kota) sambil pukul beduk sambil takbir," kata Wali Kota Jakarta Selatan Tri Kuriadi di kantornya, Jalan Prapanca Raya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (12/6/2018).
Lima buah beduk ditaruh di lobi Kantor Wali Kota. Beduk yang terbuat dari kulit kambing itu dihiasi ornamen khas Betawi.
Menyambut Hari Kemenangan itu, Pemkot Jaksel punya serangkaian acara. Diawali dengan takbiran akbar, akan dilanjut dengan tradisi rantangan.
Dalam kegiatan ini, Tri mengimbau kepada para lurah dan camat untuk membawa rantang berisi makanan. Hal ini untuk menjaga tradisi rantangan yang hampir dilupakan.
"Habis itu kita bukalah (di puasa terakhir), makan bareng-bareng makanan yang dibawa masing-masing. Jadi kita imbau lurah, camat buat bawa rantang sama ketupat, itukan tradisi, sekarang sudah mulai hilang. Nah kita mau tumbuhkan itu," ujarnya.
Tradisi rantangan adalah tradisi Betawi dalam menyambut lebaran. Dalam tradisi ini warga memberikan makanan di dalam rantang kepada tetangga, atau keluarga terutama orang yang tidak mampu.
"Di budaya Betawi begitu, bawa ke rumah mertuanya bawa rantang. Itu yang mau kita kembangkan. Nah, nanti kita juga bawa masyarakat, setiap kelurahan ada 5 orang tokoh masyarakat," katanya.
Tri sempat mengenang tradisi rantangan yang ia alami semasa kecil. "Saya kan kecil di Jakarta, jadi kalau sudah malam itu malam takbir dari tetangga udah diantar dikasi daging, rendang. Nah generasi-generasi sekarang udah nggak lihat (tradisi itu)," katanya.
Acara ini juga rencananya dihadiri Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Setelah menabuh beduk di kantor Wali Kota, Tri akan mendampingi gubernur berkeliling ke beberapa lokasi di Jakarta Selatan.
dtc