Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Ikut bergabung dalam agenda Rembuk Nasional yang digelar di Lapangan Monas, Jakarta, 7 Juli 2018, sebanyak 100 aktivis mahasiswa di era 1998 dari Kota Medan (Sumatera Utara) segera akan berangkat ke ibu kota negara. Setidaknya sehari sebelum penyelenggaraan acara, mereka sudah tiba di lokasi.
Guna persiapan menuju Monas, hari ini (13/6/2018), mereka melakukan persiapan melalui pertemuan yang diselenggarakan di My Burger Cafe, di Medan. Sebagai penyelenggara adalah Persatuan Nasional Aktivis (PENA) '98. Hadir dalam pertemuan ini sekitar 20 aktivis' 98 yang berasal dari berbagai perguruan tinggi.
"Kami berinisiatif melakukan pertemuan ini agar persiapan menuju Rembuk Nasional benar terorganisir," kata anggota Presidium Nasional PENA' 98, Nicodemus Sitanggang.
Pertemuan memutuskan membentuk panitia persiapan menuju rembuk yang dipimpin Sri RM sebagai ketua. Sri dan panitia lainnya (Barita Lumbanraja dan Rolan Tambunan sebagai sekretaris dan bendahara) bertugas mengorganisir sumber pembiayaan berikut nama-nama yang akan diberangkatkan menuju rembuk di Monas.
Guna memudahkan pekerjaan panitia, ujar Sri yang merupakan aktivis mahasiswa dari USU, diangkat koordinator dari tiap kampus dan kabupaten/kota. Mereka bertugas mendata aktivis mahasiswa di masing-masing kampus atau daerah yang akan bergabung di agenda rembuk.
"Selain mantan aktivis kampus sejumlah mahasiswa yang masih aktif juga akan diikutkan," ungkap Sri.
Rembuk Nasional merupakan agenda bersama yang akan diikuti 50.000 aktivis 1998 dari seluruh Indonesia. Rembuk merupakan simbol persatuan guna melawan intoleransi, radikalisme dan terorisme yang akhir-akhir ini kembali muncul di berbagai wilayah di Indonesia.