Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Terhadap kabar yang beredar luas di media sosial bahwa pasangan calon Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi - Musa Rajekshah (Eramas) melakukan bagi-bagi zakat, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumut menyatakan sudah mengetahui informasi tersebut.
Pihak Bawaslu sudah menurunkan tim melakukan penelusuran. Tim dikerahkan ke posko Eramas di Jalan A Rivai, Medan. Namun sejauh ini tidak ada ditemukan tindakan bagi-bagi zakat tersebut dilakukan kubu Eramas.
"Itu kan infonya ada seorang ibu yang mendapatkan kupon zakat dari seseorang datang ke posko Eramas di Jalan A Rivai untuk menukarkan, tetapi tidak ada penukaran. Dari situ beritanya meluas," ujar komisioner Bawaslu Sumut, Herdi Munte menjawab medanbisnisdaily.com melalui sambungan telepon, Kamis (14/6/2018).
Herdi tidak bisa memastikan apakah pembagian zakat oleh Eramas benar-benar ada atau tidak. Bisa saja pembagian dilakukan sore hari, malam atau di waktu lainnya. Mereka akan melakukan pemantau di seluruh posko milik Eramas.
Tentang pengaduan dari pihak Eramas atas beredarnya tuduhan bagi-bagi zakat, dia menyatakan pihaknya belum menerima. Bawaslu menunggu pihak Eramas atau siapa saja tentang adanya bagi-bagi zakat terkait dengan Pilgubsu.
"Kami masih menunggu apakah akan ada pihak yang melapor, dari Eramas atau yang lainnya," ujar Herdi.
Sebagaimana beredar luas di media sosial, ditayangkan kupon zakat bertanda gambar Edy dan Musa atau Ijeck. Kupon bernilai Rp 500.000, dapat ditukarkan di Jalan Pinus di komplek perumahan Cemara Asri. Kupon ditukarkan dengan membawa kartu keluarga, KTP dan menyatakan kesediaan mendukung Eramas di Pilgubsu.
Selain kupon bertanda gambar Eramas beredar juga foto kupon zakat dengan gambar wajah ayah serta paman Ijeck yakni Anif Shah dan Kodrat Shah.
"Tidak benar itu, kami tidak ada melakukan bagi-bagi kupon zakat. Kami sudah membentuk tim menelusurinya," kata Wakil Sekretaris Tim Kampanye Eramas, Walid Mustafa Sembiring ketika dikonfirmasi.