Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Silaen. Peresmian Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) di Desa Natolutali, Kecamatan Silaen, Kabupaten Toba Samosir (Tobasa) Wakil Bupati Hulman Sitorus menjadi pemberi semangat bagi anak sekolah dasar di daerah itu, ketika ditanya apa cita-citanya, anak-anak menjawab ingin jadi dokter dan pilot.
“Sekarang, coba kita perhatikan apa keinginan anak-anak ini adalah sesuatu yang luar biasa. Harapan kami juga seperti itu. Bukan lagi alasan bahwa mutu pendidikan tidak meningkat di desa ini, sebab listrik sudah ada,” ujar Hulman saat meresmikan PLTMH, Jumat (15/6/2018), di Desa Natolutali.
Hulman mengatakan, pertanyaan itu perlu dilontarkan. Pasalnya, saat ini mutu pendidikan sangat jauh beda dibanding saat dirinya anak-anak yang sangat minim fasilitas dan uang.
“Saya masih ingat, sewaktu saya masih usia remaja di kampung ini kemana-mana harus jalan kaki tanpa sepatu dan tanpa uang. Tetapi, mutu pendidikan pada saat itu cukup tinggi atau bermutu. Nah, saat ini sudah ada listrik, apakah juga mutu pendidikan akan begitu saja?” sebutnya.
Hulman melihat saat ini para kepala sekolah dan guru dalam memberikan pelajaran kepada siswa tidak dengan hati tulus. Padahal, saat ini anggaran untuk pendidikan cukup besar, begitu juga dengan gaji guru.
“Tolong kepala sekolah dan guru sadari, uang yang diberikan pemerintah apakah itu gaji, tunjangan sertifikasi, tunjangan guru desa terpencil, dana BOS dan dana lainnya, apakah belum cukup?” ucapnya.
Ia mengimbau guru dan kepala sekolah untuk mengubah pemikiran yang selama ini berkonotasi hanya uang, bukan berlomba memajukan mutu.
Atas dasar itu, meminta para penyelenggara pendidikan membuka mata dan hatinya, sehingga tidak menyia-nyiakan apa yang telah diberikan negara. Ketika tidak diberi urusannya hanya mengeluh, akan tetapi di saat sudah diberi membuat guru tidak profesional pada bidangnya.
“Sekalilagi saya ingatkan, benahilah sekolah. Jadikanlah para siswa itu sebagai anak sendiri, sehingga sumber daya manusia Indonesia, khususnya di Tobasa bermutu," imbuhnya.
Acara peresmian PLTMH berkapasitas 34 KW yang pembangunannya didukung keuangan dari APBN melalui Kementrian ESDM TA 2017 itu dihadiri sejumlah pejabat, di antaranya Kadis Kominfo Lalo Hartono Simanjuntak, Kadis Pertanian Sahat Manullang, Kadis Linkungan Hidup Mittar Manurung, Kaban Bencana Herbet Pasaribu, Kabid Pendidikan Tumpal Panjaitan, Kabid Pengairan PUPR Piter Pangaribuan dan anggota DPRD Tohonan Siagian.