Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Sepanjang perayaan hari raya Idul Fitri 1439 H pada tahun ini, tercatat sebanyak 15.472 warga masyarakat datang mengunjungi Lapas Klas 1 A Tanjung Gusta Medan untuk bersilaturahmi dengan sanak saudara dan kerabat mereka yang menjadi warga binaan.
Kepala Lapas Kelas IA Tanjung Gusta Medan, Tejo Herwanto, Selasa (19/6) menyampaikan, 15.472 orang pengunjung yang datang ke Lapas Tanjung Gusta tersebut merupakan kalkulasi dari total jumlah kunjungan sejak hari pertama perayaan Idul Fitri tanggal 15 juni hingga H+3 lebaran tepat pada tanggal 18 juni 2018 kemarin.
Disebutkan Tejo, di hari pertama perayaan Idul Fitri 1439 H tepat hari Jum'at tanggal 15 Juni 2018 jadwal kunjungan yang dibagi dua waktu pada pagi pukul 8.30 WIB -11.00 WIB dan sore pukul 13.30 WIB - 15.30 WIB tercatat sebanyak 3.680 orang total jumlah pengunjung terdiri dari 2677 orang wanita dan 1003 orang pria.
"Jadi jumlah 3.680 pengunjung di hari pertama lebaran itu merupakan kerabat dan sanak saudara dari 736 warga binaan yang mendapat kunjungan di hari raya Idul Fitri. Di hari pertama lebaran itu jadwal kunjungan pagi ada 1.575 orang pengunjung dan kunjungan sorenya sebanyak 2.105 pengunjung," jelas Tejo.
Puncak kepadatan jumlah pengunjung Lapas Kelas IA Tanjung Gusta Medan terjadi pada hari kedua perayaan lebaran tepat pada hari Sabtu tanggal 16 Juni 2018 dengan total jumlah mencapai 5.617 orang terdiri dari 3.931 orang wanita dan 1.686 pria yang datang untuk mengunjungi 853 warga binaan yang merupakan sanak saudara maupun kerabatnya.
Selanjutnya di hari ke tiga perayaan lebaran tepat pada hari Minggu 17 Juni 2018 masyarakat yang datang untuk mengunjungi 529 warga binaan yang merupakan kerabatnya tercatat sebanyak 2.665 orang. Sedangkan di hari ke empat lebaran tepat Senin 18 Juni 2018 jumlah pengunjung yang datang tercatat 3.510 orang dengan jumlah sebanyak 5.91 orang warga binaan yang mendapat kunjungan.
Lebih jauh Kepala Lapas Kelas IA Tanjung Gusta Medan, Tejo Herwanto menyebutkan, pada momen silaturahmi dan kunjungan masyarakat tersebut pihaknya menyediakan tenda-tenda khusus untuk digunakan sebagai tempat bersilaturahmi dan bercengkrama dengan para warga binaan yang ada.
"Sebagai sarana hiburannya juga kita buatkan pentas musik dimana para warga binaan bisa tampil mengekspresikan bakat mereka dalam bermusik. Jadi pentas hiburannya diisi warga binaan untuk warga binaan juga," sebut Tejo.
Tejo menambahkan, upaya pemberian hak-hak untuk beribadah selama bulan Ramadhan yang diakhiri dengan kegiatan sholat Idul Fitri serta Silaturahmi antara warga binaan dengan keluarganya masing-masing menjadi salah satu hal untuk meningkatkan ketakwaan bagi seluruh warga binaan.
"Tentu harapannya agar bisa berdampak dan memucu timbulnya perilaku yang positif selama menjalani sisa masa hukuman mereka, " pungkas Tejo.