Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Sebanyak 56 negara hadir saat itu menyaksikan grup musik "Trio RNB" (Reni Siregar, Nety Sihotang, Bernard Banjar Nahor). Kala itu musisi asal Batak itu berhasil menghibur lebih dari seratus lima puluh ribu orang yang memenuhi Stadion Teladan Medan.
Demikian Bernard mengenang penampilan mereka saat puncak acara peringatan 50 tahun Conferensi Church Asia (CCA) tanggal 7 Maret 2007 lalu.
Dalam siaran pers yang diterima medanbisnisdaily.com, Kamis (28/6/2018), Bernard menceritakan asal mulanya grup trio ini terbentuk.
"Kami sejak tahun 1994 sudah mulai bersahabat dengan Reni dan Nety, sehingga terbentuklah nama trio ini. Nama trio kami ambil dari nama depan kami, ujar pria rendah hati yang pernah menyabet juara pop singer nasional ini.
Pencetus trio RNB ini mengisahkan lika-liku pengalaman selama bermusik di tingkat nasional yang mereka lalui sangat penuh perjuangan, katanya.
"Kami bertiga mengawalinya dari titik nol," ujar penyanyi yang seangkatan dengan Glen Fredly, Yuni Shara, dan Krisdayanti ini. Banyak kesan dan pahit manisnya dunia hiburan saat kami show yang kami rasakan, katanya.
Personel trio RNB lainnya, Reni Siregar menambahkan, kami pernah diundang Presiden SBY di istana kala itu. Selain itu kami pernah juga dipercaya saat pembukaan dan penutupan piala Presiden Jokowi 2018 lalu katanya.
Kualitas trio RNB juga mendapat pengakuan dari sesama pemusik nasional. Tak ayal pemusik Edo Kondolongit memuji trio RNB. Menurut Edo untuk kualitas suara trio RNB tidak diragukan lagi. Mereka harmonis dalam bernyanyi, ujarnya.
"Saya terkesan dengan mereka dalam membawakan lagu. Luar biasa mereka. Tidak hanya lagu Batak atau daerah lain juga lagu barat, pop dan nasional semua bisa dinyanyikan oleh trio ini. Kualitas vokalnya sangat bagus," puji Edo.
Senada dengan Edo, pemusik Tarida Hutauruk menyatakan dukungannya kepada trio ini. "Saya berharap mereka (RNB) bisa go internasional. Saya sangat kagum dengan kekompakkan dan kerja keras mereka," katanya.
Tidak banyak musisi trio dengan suara satu, dua, dan tiga bisa bertahan hingga 20 tahun. Saya sebagai mentor mengajari mereka untuk terbuka, jujur dan terus belajar dan senantiasa berkomunikasi satu dengan yang lainnya, katanya. Itu pesan suksesnya buat mereka.
Dukungan juga datang dari tokoh Sumatera Utara yang juga mantan Bupati Tapanuli Utara RE Nainggolan. "Semoga trio yang telah menghasilkan 6 album rekaman ini tetap menjadi kebanggaan masyarakat Indonesia dan masyarakat Batak khususnya.
"Saya terkesan dengan penampilan mereka, suaranya sangat bagus. Saya berharap karir mereka tetap abadi, dan memberikan warna di blantika musik Indonesia. Terus terang, saya tidak pernah bosan mendengar mereka bernyanyi," katanya.
Salah seorang pengagum trio RNB Shinta Sirait mengaku sudah 2 tahun ini sangat suka dengan lagu-lagu yang dibawakan mereka. "Suaranya bagus dan mereka rendah hati. Bagi mereka uang bukan yang menjadi nomor satu, itu yang membuat saya salut dengan prinsip mereka, bahwa memberi lebih baik daripada menerima," kata Shinta.