Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Hingga pukul 11.10 WIB, Jumat (29/6/2018), perhitungan suara sesungguhnya atau real count Pilgubsu 2018 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) berbasis formulir C-1, pasangan calon nomor urut satu Edy Rahmayadi - Musa Rajekshah (Eramas) terus mengungguli lawannya Djarot Saiful Hidayat - Sihar Sitorus (DJOSS).
Berdasarkan data yang ditampilkan di website resmi KPU, www.infopemilu.kpu.go.id, dari jumlah 27.479 tempat pemungutan suara, scan formulir C-1 yang sudah terkirim sebanyak 24.866 atau 90,49%. Yang tersisa yang belum dikirim kurang dari 3.000.
Tercatat Eramas mengumpulkan suara sebanyak 2.978.108 atau 57,6%. Sedangkan DJOSS 2.186.862 atau 42,34%. Keunggulan Eramas atas DJOSS sudah terlihat sejak kemarin. Data serupa, di mana DJOSS gagal mengungguli Eramas juga terlibat dari hasil quick count sejumlah lembaga survei yang sudah diumumkan hanya beberapa jam setelah pemungutan suara (27/6/2018) berakhir.
Kendati demikian, komisioner KPU Sumut Benget Silitonga menyatakan pihaknya tetap akan melakukan penghitungan suara manual secara berjenjang. Mulai dari PPK yang sudah berlangsung sejak kemarin (28/6/2018) hingga di tingkat KPU Sumut pada 7-9 Juli.
"Penghitungan secara manual guna mengakokodir protes-protes dari pasangan calon atau juga Bawaslu jika memang terjadi kesalahan," ujar Benget kepada medanbisnisdaily.com.
Sementara itu real count yang dilakukan DPD PDI Perjuangan juga memperlihatkan keunggulan Eramas atas DJOSS. Informasi dari salah seorang petugas di BP Pemilu PDIP Sumut disebutkan penghitungan berdasarkan laporan saksi-saksi mereka di TPS hari ini akan mencapai jumlah sekitar 90%. Kemungkinan perolehan suara DJOSS akan terpaut lebih dari 300.000 dibanding Eramas.