Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Balige. Acara pesta adat pernikahan putra Bupati Tobasa Darwin Siagian, Charles dan Theresia Aruan, Sabtu(7/7/2018) di Pendopo Bupati Tobasa berjalan lanacar. Namun, jumlah undangan yang ditargetkan 7.000 orang hanya datang sekitar 2.000 orang.
Tepat pukul 09:00 WIB, keluarga besar Bupati Tobasa bersama rombongan menuju Desa Tambunan untuk menjemput mempelai wanita dari keluarga marga Aruan bersama-sama berangkat ke Gereja HKBP Balige untuk mendapatkan pemberkatan dari pendeta.
Usai pemberkatan, kedua rombongan pihak mempelai pria dan wanita serta seluruh undangan menuju pendopo bupati di komplek perkantoran Bupati Tobasa untuk melaksanakan acara pesta adat sekaligus jamuan makan bersama.
Tamu atau undangan yang datang hanya di kisaran 1.500-2000 orang. Padahal undangan yang disebat 7.000 lembar. Sesuai petunjuk dan arahan dari panitia menempatkan undangan dengan berbagai kelas dari undangan biasa, viv dan vviv hanya terisi sebagian.
Juga, dari 10 titik lokasi pelayanan makanan didapati pelayan tidak kewalahan melayani para tamu dan tidak sedikit makanan masih tersisa.
Sebelumnya, melalui salah seorang panitia sekaligus sebagai pejabat di Pemkab Tobasa mengakui bahwa jumlah pesanan kursi adalah 4.000 unit.
Terkait bagaimana undangan tidak maksimal seperti diharapkan, dikatakan dia, bahwa waktu yang bersamaan sedang berlangsung pesta yang sama di aula HKBP Balige diketahui juga adalah orang yang berpengaruh di daerah itu ditambah acara pengukuhan siswa baru SMA Asrama Yayasan Soposurung Balige oleh TB Silalahi.