Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Medan. Ketua DPD Realestat Indonesia (REI) Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Andi Atmoko Panggabean, mengatakan membidik pembangunan perumahan bersubsidi di Sumit di tahun 2020.
Sementara di tahun 2018, REI menargetkan 20.000 unit. Dari jumlah itu, sekitar 10.000 unit sudah terbangun di berbagai wilayah Sumut, terutama yang terbanyak di daerah Deli Serdang, disusul Serdang Bedagai, Labuhan Batu dan di kawasan Tapanuli.
Hal itu dikatakan Andi Atmoko Panggabean pada penandatanganan MoU untuk sambungan baru perumahan antara PLN Wilayah Sumut dengan DPD Realestat Indonesia (REI) Sumutdi Hotel Grand Aston Medan, Selasa (10/7/2018).
Sementara di tahun 2018, REI Sumut menargetkan 30.000 unit rumah subsidi. Kebutuhan yang tidak sebanding dengan penyediaan rumah (backlog) di Sumut, antara lain yang mendorong meningkatnya target penyediaan rumah subsidi.
Karena itu pula, para pengembang di REI Sumut saat ini, sudah dominan menggarap perumahan subsidi dibandingkan perumahan komersil. "Apalagi situasi ekonomi sekarang lebih menjanjikan bermain di segmen subsidi," kata Andi Atmoko.
Lebih lanjut dikatakan agar semua pihak terkait perumahan subsidi, bersama-sama menyukseskan penyediaan rumah subsidi. Sebab rumah subsidi bagian dari pencanangan sejuta rumah oleh Presiden Joko Widodo.
"Karenanya seperti kesepakatan REI dengan PLN untuk kepastian penyambungan arus listrik di perumahan baru, tentu bagian dari dukungan penyediaan rumah subsidi tersebut. Kami mengapresiasi PLN," katanya.
Di sisi lain, pengembang di REI Sumut, berharap ada lahan murah untuk pembangunan rumah subsidi. "Kalau kami ya sangat berharap misalnya lahan-lahan eks HGU PTPN bisa kita bangun rumah subsidi," tukasnya.