Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com - Medan. Berlangsung selama tujuh hari, 6-12 Oktober 2018, direncanakan Presiden Joko Widodo atau Jokowi membuka secara resmi Musabaqah Tilawatil Quran XXVII atau ke-27 di Medan. Pembukaan dilaksanakan pada 4 Oktober.
Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama, Muhammadiyah Amin menjelaskan saat berbicara pada acara launching atau peluncuran MTQN, di Hotel Santika Dyandra, Medan, Kamis (12/7/2018).
Launching dihadiri Pejabat Gubsu Eko Subowo, Wagub Sumatera Barat Nasrul Abit, perwakilan kepala daerah dari sejumlah provinsi, Kakanwil Kemenag, Kakan Kemenag, Wali Kota Medan Dzulmi Eldin dan sebagainya.
Mengutip pernyataan Jokowi saat membuka MTQN ke-26 tahun 2016 di Mataram, NTB, Amin menyatakan seharusnya acara yang diikuti qory dan qoryah dari 34 provinsi di seluruh Indonesia ini tidak semata-mata bertujuan untuk syiar agama. Tetapi juga mengaktualisasikan ajaran Islam sebagaimana ditegaskan di dalam Alquran.
Selain membuka acara launching, Dirjen Bimas juga memantau kesiapan empat provinsi yang bersaing memperebutkan posisi tuan rumah pada MTQN ke-28 tahun 2020 mendatang. Disebutkan empat provinsi akan bersaing, di antaranya Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Riau dan Sumatera Barat.
"Persaingan antar provinsi menjadi tuan rumah MTQN berlangsung cukup ketat, itu sebabnya Wagub Sumbar datang ke acara ini memantau," kata Amin.
Saat berita ini dituliskan acara launching masih berlangsung.