Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Balige. Masyarakat mendesak Dinas Perhubungan di daerah itu agar menertibkan parkir di atas dermaga kapal yang selama ini merusak pemandangan sekaligus mempersempit jalan menuju penyeberangan.
"Ini sudah keterlaluan, dermaga pelabuhan dijadikan sarana parkir. Tentu karena kawasan ini adalah wilayah kerja Dinas Perhubungan, maka harus dipertanyakan kepada mereka," ujar Tolopan Simanjuntak, warga Balige, Sabtu(14/7/2018).
Dia mengatakan, dijadikannya dermaga pelabuhan menjadi tempat parkir dinilai olehnya sangat merusak pemandangan ke Danau Toba sekaligus bagi pengguna penyebrangan tidak leluasa memasuki pelabuhan.
"Sekarang kita perhatikan, dengan deretan kenderaan yang parkir itu apakah tidak merusak pemandangan? Juga bagi tamu yang datang diantar menggunakan kenderaan sulit untuk keluar," ucapnya.
Senada disampaikan Rumita Limbong, warga dari Nainggolan, Kabupaten Samosir ini berharap Pelabuhan Balige yang dinilainya salah satu pelabuhan strategis di Danau Toba hendaknya dapat ditata dengan baik agar pengunjung maupun pengguna pelabuhan merasa nyaman.
"Penilaian saya hanya satu, ketika jumlah kendaraan berderet seperti ini perasaan saya mengerikan, jangan jangan ada jambret atau maling," sebutnya mengakui lebih rawan ketika dihari Jumat bersamaan dengan pekan situasi Pelabuhan Balige semrawut.