Login • Lupa Password | Daftar segera dan nikmati pemasangan iklan baris secara gratis! |
Medanbisnisdaily.com-Lombok. TNI AD mulai memperbaiki rumah Lalu Muhammad Zohri, sprinter peraih medali emas di Kejuaraan Dunia Atletik U-20 kategori lari 100 meter di Finlandia. Perbaikan rumahnya ini tidak akan mengubah bentuk aslinya.
Rumah Zohri di Dusun Karang Pengsor, Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara, dibongkar sejumlah personel TNI sejak pagi tadi. Pembongkaran dibantu oleh masyarakat setempat.
Danrem 162/WB Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani menyampaikan, pembongkaran tersebut dilakukan berdasarkan hasil koordinasi pihaknya bersama keluarga Zohri. Dia bersyukur keluarga Zohri menyetujui niat baik mereka untuk merenovasi rumah tersebut.
Menurut Rizal, renovasi yang dilakukan tidak akan mengubah konsep asli rumah dengan tetap menggunakan kayu dan atapnya menggunakan genteng. Keluarga Zohri meminta renovasi tidak mengubah bentuk rumah seperti aslinya.
"Konsep bangunananya yang akan kami lebarkan 1 meter ke belakang supaya lebih luas dengan atap naik menjadi menjadi 3 meter agar lebih nyaman", kata Rizal di lokasi
Dilanjutkan Rizal, rumah Zohri akan dipasang keramik dan dibuatkan ruang tamu. Kamar tidur, kamar mandi dan dapur juga akan dibuatkan. Dia berharap nantinya Zohri bisa lebih meningkatkan prestasi dengan adanya renovasi rumah ini.
"Terkait seluruh biaya, sudah banyak donasi dari seluruh Indonesia dan juga banyak yang sudah menghubungi kami untuk membantu, salah satunya ITDC untuk di wilayah NTB. Jumlah anggaran perehaban rumah masih dihitung oleh Danden Zibang 2/IX Mataram. Direncanakan satu bulan ke depan sudah selesai karena dibantu masyarakat dan stakeholder yang lain", kata pria kelahiran Jakarta tersebut.
Rizal menambahkan, selain merenovasi rumah Zohri, pihaknya juga akan memperbaiki fasilitas umum di sekitar lokasi.
"Kami juga akan mengerjakan fasilitas umum berupa perabatan jalan sekaligus pemasangan lampu penerangan jalan agar nyaman digunakan oleh masyarakat dan anak-anak juga bisa bermain dengan aman", pungkasnya.
Selain personel TNI yang melaksanakan pembongkaran dan renovasi, terlihat juga di lokasi anggota PLN untuk membantu memasang lampu jalan. Ada juga petugas BPN untuk mengukur luas tanah milik keluarga Zohri dalam rangka pembuatan sertifikat. (dtc)